Viral Sapi Masuk Tol Cengkareng Berlarian ke Arah Bandara Soekarno-Hatta, Berikut Cerita Lengkapnya
Jagat maya dihebohkan dengan video dua ekor sapi berlari di Jalan Tol Cengkareng menuju arah Bandara Soekarno-Hatta. Berikut cerita lengkapnya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jagat maya dihebohkan dengan video dua ekor sapi berlari di Jalan Tol Cengkareng menuju arah Bandara Soekarno-Hatta.
Peristiwa tersebut terjadi Kamis (16/3/2023) malam.
Kedua sapi tersebut sebelumnya diangkut sebuah truk bersama 11 ekor sapi lainnya.
Namun, truk yang menangkut 13 ekor sapi tersebut mengalami kecelakaan tunggal menabrak Gerbang Tol (GT) Cengkareng.
Akibat kecelakaan yang dipicu rem blong tersebut, truk pun menjadi miring dan membuat sapi yang diangkutnya lepas.
Dalam video yang diunggah @merekamjakart terlihat dua ekor sapi berlari di tengah jalan tol.
Tampak sapi-sapi yang berlari tersebut tidak menghiraukan kendaraan-kendaraan yang melintas.
Sapi tersebut berlari cukup kencang.
Baca juga: Satu Sapi yang Kabur Akibat Kecelakaan Truk di GT Cengkareng Terpaksa Disembelih
Dalam keterangan video yang diunggah tersebut, truk yang mengangkut sapi tersebut terbalik setelah menabrak Gerbang Tol Cengkareng 2 tepatnya di gardu kiri, Kamis (16/3/2023) malam.
Akibatnya sapi yang berkeliaran di ruas jalan tol, kepadatan lalu lintas pun sempat terjadi.
Kasat Lantas Polresta Bandara Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan kecelakaan tersebut terjadi akibat rem blong.
"Truk tersebut mengalami rem blong jadi daripada nabrak kendaraan saat bayar tol, akhirnya banting ke sisi kiri nabrak tap tol, berhenti, truk terguling," kata Bambang saat dihubungi, Jumat (17/3/2023).
Dua sapi yang stres kemudian berlari kencang masuk tol.
Baca juga: HEBOH Truk Pengangkutnya Terguling, Sapi Berlarian di Jalan Tol Sedyatmo Arah Bandara Soekarno Hatta
Satu ekor sapi yang kabur, kata Bambang, berhasil diamankan petugas bersama warga di sekitar daerah Rawa Bokor pada malam kejadian.
Sementara itu, satu ekor sapi lainnya kabur hingga ke kawasan niaga Soewarna Bandara Soekarno-Hatta.
Bambang menyebut pihaknya pun langsung melakukan upaya evakuasi terhadap sapi tersebut.

"Sapi ini sudah stres, mungkin karena banyak orang, mulutnya berbusa," katanya.
Jarak dari lokasi kecelakaan truk dengan lokasi sapi ditemukan sangat jauh.
"Sapi ini juga larinya jauh dari GT Cengkareng 2 sampai ke Soewarna, jauh itu," ujarya.
Kepolisian pun berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait, termasuk Angkasa Pura II saat melakukan proses evakuasi sapi tersebut.
Petugas sempat kesulitan mengevakuasi sapi tersebut.
"Kita masih mencari cara yang tepat, karena dikhawatirkan sapi itu malah kabur lagi, kan bahaya kalau kabur ke jalan, atau malah masuk ke landasan pacu," ucap dia.
Sapi akhirnya Disembelih
Karena kesulitan melakukan evakuasi, akhirnya sapi tersebut pun disembelih.
Kompol Bambang Askar Shodiq mengatakan posisi sapi itu berada di sebuah parit di kawasan Niaga Soewarna Bandara Soekarno-Hatta.
"Karena susah dilakukan evakuasi dengan alat, daripada sapi ini melakukan gerakan tambahan panggil pengurusnya ya dilakukan pemotongan," kata Bambang.
Keputusan itu diambil agar tidak mengganggu atau terjadinya risiko dalam kenyamanan masyarakat.
"Ini pun ujung-ujungnya sapi akan dipotong juga, ini sapi akan dipotong di jagal di rumah pemotongan hewan," ucapnya.
Lebih lanjut, Bambang mengatakan jika penyembelihan sapi tersebut dilakukan setelah adanya kesepakatan dari pemilik sapi.
"Iya ada kesepakatan, kita kan jangan sampe ada yang ini ya, kan pengurus kita panggil dia enggak bisa, enggak mampu ya sudah potong saja daripada permasalahan baru dan kita tidak ingin timbul permasalahan baru," ungkapnya. (Tribunnews.com/ Abdi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.