Jumat, 8 Agustus 2025

Tilang Manual Kembali Berlaku, Korlantas Polri Pastikan Tak Ada Razia Polisi

Polri menegaskan tidak akan ada penindakan terhadap pelanggar dengan skema stasioner atau razia polisi pasca pemberlakuan tilang manual.

Tribunnews/JEPRIMA
Petugas saat memeriksa surat kendaraan saat Operasi Lintas Jaya di kawasan Jakarta Timur, Senin (15/5/2023). Operasi ini untuk mengurai kemacetan lalu lintas sekaligus mendukung penegakan hukum dijalan, sebagai informasi kini Ditlantas Polda Metro Jaya kembali memberlakukan tilang manual bagi para pengendara yang melanggar aturan lalu lintas di wilayah Polda Metro Jaya. kebijakan tilang manual kembali diterapkan di wilayah-wilayah yang belum terjangkau ETLE saja, karena banyak pelanggaran yang tak bisa ditindak lewat sistem tilang elektronik. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri kembali memberlakukan sistem tilang manual terhadap para pelanggar lalu lintas.

Meski begitu, Polri menegaskan tidak akan ada penindakan terhadap pelanggar dengan skema stasioner atau razia.

"Para Dirlantas untuk memerintahkan jajarannya untuk tak melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas secara stasioner atau razia," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho kepada wartawan, Jumat (19/5/2023).

Aturan tersebut termaktub dalam surat telegram bernomor ST/1044/V/HUK.6.2/2023 tertanggal 16 Mei 2023, yang ditandatangani Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi.

Dalam telegram itu, tertulis pula untuk tetap mengoptimalisasikan penindakan melalui kamera electronic traffic law enforcement (ETLE).

Sandi juga meminta jajaran Korlantas Polri untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan Pemda dan stakeholders terkait dalam pengadaan sistem perangkat ETLE di wilayah masing-masing.

Sandi melanjutkan nantinya para jajaran polisi lalu lintas (polantas) yang akan melakukan tindakan tilang manual merupakan anggota yang sudah bersertifikasi.

"Aturan ini dikeluarkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang optimal dan meminimalisir pelanggaran yang dilakukan anggota saat di lapangan," ucapnya.

Baca juga: Polisi Minta Warga Tolak Ajakan Damai Saat Kena Tilang Manual, Sanksinya Bisa Jadi Tersangka

Sandi mengatakan Korps Bhayangkara juga akan menindak tegas para oknum anggota yang melakukan pelanggaran dalam bertugas.

Mereka akan diberikan sanksi tegas mulai dari sanksi disiplin, sanksi kode etik hingga pidana.

Baca juga: Tilang Manual Kembali Berlaku, Polri Perketat Pengawasan ke Polantas Nakal

"Para jajaran Dirlantas juga diminta menyosialisasikan tentang cara penyelesaian tilang elektronik atau ETLE yang mempermudah masyarakat," ujarnya.
 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan