Kamis, 28 Agustus 2025

Bocah SMP Tewas saat Buat Konten, Tersambar Kereta Api di Jalur Terlarang, Sudah Sempat Diingatkan

AR (14), bocah SMP tewas tertabrak kereta api di perlintasan dekat Stasiun Pondok Jati, Sabtu (3/2/2024). Saat kejadian, korban sedang buat konten.

ThinkStock via Kompas
Ilustrasi tewas - AR (14), bocah SMP tewas tertabrak kereta api di perlintasan dekat Stasiun Pondok Jati, Sabtu (3/2/2024). Saat kejadian, korban sedang membuat konten. 

"Akses masuk ke relnya biasa itu di kampung di perbatasan Pisangan Baru dekat Stasiun Pondok Jati," katanya saat dikonfirmasi wartawan, Minggu.

Dari hasil pemeriksaan terhadap teman korban, AR sudah diperingatkan bahwa ada kereta yang melintas.

"Itu kan keretanya berlawanan. Kalau dari keterangan temannya yang satu lagi."

"Sudah diingatkan juga dia, enggak tahu ada kereta yang lewat juga."

"Mereka sering bikin konten kayak video kereta datang atau gimana gitu," ungkapnya.

Jalur Terlarang

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, korban berada di jalur terlarang milik KAI yang tidak boleh diakses untuk umum.

Menurut Ixfan, lokasi tersebut diperuntukkan bagi pengoperasian kereta api.

"Selain petugas yang tidak berkepentingan dilarang berada di tempat tersebut," ucapnya.

Pihaknya pun menyesalkan adanya warga yang berada di jalur tersebut.

Baca juga: Kronologi Pria di Garut Tewas usai Terserempet Kereta Api Papandayan, Korban Tunarungu

"Kami PT KAI Daop 1 Jakarta sangat menyesalkan adanya warga yang berada di jalur KA tersebut karena membahayakan bagi perjalanan KA dan dirinya sendiri," ujar Ixfan.

Saat kejadian, lanjut Ixfan, masinis telah membunyikan klakson.

Namun, korban tak menghiraukan klakson tersebut hingga akhirnya ia tertabrak.

Dari penuturan warga sekitar, Cecep, korban memang kerap mengambil gambar dokumentasi kereta api yang melintas di perlintasan di sekitar Stasiun Pondok Jati.

"Informasi dari Pak Ogah di pintu kereta dia (korban) memang sering shoot video."

"Kemarin pas kejadian korban sama temannya, berdua atau bertigalah," ujar Cecep.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pelajar SMP Tewas Tertabrak Kereta di Matraman, Diduga Sedang Buat Konten di Perlintasan Rel

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJakarta.com/Bima Putra, Kompas.com/Vincentius Mario)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan