Bocah Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta
Alasan Bocah Pembunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Tak Ditahan: di Bawah Umur, Dibawa ke Safe House
Pelaku pembunuhan terhadap ayah dan nenek di Lebak Bulus masih di bawah umur, jadi tidak ditahan.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Yurika NendriNovianingsih
Menurut AKBP Gogo Galesung, kedua korban diduga dibunuh ketika sedang tidur.
"Korban diduga ditusuk dalam keadaan tidur, dalam keadaan tidur," jelas Gogo di lokasi kejadian, Sabtu.
Ketika itu, pisau di dapur lebih dulu diambil MAS saat ayah serta ibunya inisial AP (40) tidur di kamar.
"Informasi awal ya, kami dapatkan keterangan dari pelaku, ayahnya sedang tidur bersama ibunya, dia turun ambil pisau," katanya.
"Dari dapur, dia naik lagi ke atas dan melakukan penusukan tersebut," imbuh Gogo.
Ia melanjutkan, sang ayah lebih dulu ditusuk oleh pelaku.
"Jadi ini interogasi awal, olah TKP awal, dan dikuatkan dengan keterangan dari pelaku. Dia nusuk ayahnya."
"(Lalu) Ibunya bangun, ibunya juga ditusuk juga, tapi mungkin tidak masuk di tempat yang mematikan, setelah itu ibunya teriak," jelas Gogo.
Baca juga: Profesi Ayah dan Nenek Korban Pembunuhan Anak di Lebak Bulus, Ibunya Pengurus Remaja Masjid

Suami AP kemudian lari ke lantai dasar atau bawah untuk menyelamatkan diri.
Nenek RM lantas terbangun dan keluar dari kamar usai mendengar keributan tersebut.
"Diduga neneknya juga ditusuk saat keluar," kata Gogo.
Saat ini, AP masih dirawat di RSUP Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, dan kondisinya sudah membaik.
Setelah kondisi membaik, ibu pelaku akan dimintai keterangan terkait peristiwa berdarah tersebut.
"Ibu korban luka-lukanya ada di leher, lengan, punggung sama pipi."
"Kami juga belum bisa lihat karena belum bisa masuk, enggak bisa diajak ngomong juga," papar Gogo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.