Pria Bunuh Istri dan Penagih Utang
6 Pengakuan Sunardi, Pembunuh Istri dan Penagih Utang di Bekasi, Ungkap Tabiat dan Motif
Berikut 6 pengakuan Sunardi, pria di Bekasi yang membunuh istrinya pada tahun 2022 dan tebaru, juga bunuh gadis penagih utang pada Senin (3/2/2025).
Penulis:
Nina Yuniar
Editor:
Pravitri Retno W
Pelaku menaruh mayat korban di pinggir tembok kamar dan menutupinya dengan springbed.
Penemuan jasad penagih utang ini bermula pada Senin sekitar pukul 18.00 WIB, saat teman-teman korban mendatangi rumah pelaku untuk menanyakan keberadaan Sri.
Pelaku Sunardi menjawab tidak tahu dan mengklaim bahwa korban sudah pergi dari rumahnya.
Kemudian sekitar pukul 24.00 WIB, orang tua korban bersama warga dan ketua RT setempat kembali mendatangi rumah pelaku untuk menanyakan hal yang sama.
Saat ditanya, Sunardi terlihat gugup dan melarikan diri.
Warga yang curiga lantas memeriksa ke dalam rumah pelaku dan menemukan jasad korban yang disimpan di dalam kamar, tertutup springbed.
"Sebenarnya dia merencanakan untuk memasukkan kembali ke dalam septictank. Tapi belum sempat dimasukkan karena ada saudara yang mencari, sementara dia taruh di bawah kasur," sebut Mustofa.
6. Modus Pembunuhan
Mustofa mengatakan modus pelaku menghabisi nyawa kedua korban yakni dengan cara dicekik lehernya menggunakan jilbab.
Untuk korban Almaidah, jasadnya langsung dimasukkan ke dalam septictank dengan kedalaman 2 X 1 meter.
Sementara, korban Sri, jasadnya disembunyikan di dalam kamar rumah pelaku ditutup dengan springbed.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Ini Alasan Sunardi ke Keluarga Almaida, Korban Pembunuhan yang Jasadnya Dikubur di Septic Tank
(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunBekasi.com/Muhammad Azzam)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.