Pesta Pernikahan Terendam Banjir Rob di Muara Angke, Keluarga Mempelai Ungkap Tamu Tak Berani Datang
Meski terendam air pasang laut, pesta pernikahan tetap digelar meriah di tengah banjir rob di Muara Angke, Jakarta Utara, pada Senin (23/6/2025).
Penulis:
Isti Prasetya
Editor:
Pravitri Retno W
Namun, karena banjir rob ini membuat para tamu tidak berani memasuki permukiman akibat air yang mulai meninggi.
"Mulai dari pukul 6 sore magrib sudah mulai naik, tamu nggak berani masuk ngumpul di luar karena banjir, jadi balik lagi," katanya.
Meskipun situasi sangat mengganggu jalannya pesta, acara tetap dilanjutkan karena semua keperluan seperti tenda, pelaminan, panggung, dan hiburan telah disiapkan.
"Masya Allah ganggu banget, risih benar, rumah-rumah pada tenggelam, ketinggian 1 meter sudah tiga hari, biasanya satu minggu baru surut total. Seratus persen terganggu lah, meskipun kita terganggu, tamu-tamu tetap berbahagia lah," sambung Firman.
Dia menambahkan, banjir ini sudah berlangsung bertahun-tahun dan menjadi persoalan rutin warga pesisir.
Ia berharap pemerintah bisa memberi perhatian lebih kepada wilayah Muara Angke, khususnya Blok Empang Kaliadem, agar warga tidak terus-menerus terdampak banjir rob.
"Ini banjirnya sebenarnya sudah bertahun-tahun seperti ini, harapan kita supaya pemerintah benar-benar memerhatikan gitu untuk warga Muara Angke ini khususnya Blok Empang Kaliadem," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pesta Pernikahan Digelar saat Banjir Rob di Muara Angke, Keluarga Mempelai: Tamu-tamu Kabur!
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.