Bayi Meninggal Diduga Karena Telat Penanganan di RSUD Linggajati, Hotman Paris: Dokternya Berdansa?
Hotman Paris Hutapea akan mengajukan gugatan perdata di RSUD Linggajati agar susunan direksi dicopot
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mempertanyakan kemana gerangan dokter yang seharusnya menangani persalinan Irmawati di RSUD Linggajati, Kuningan, Jawa Barat.
Irmawati, perempuan berusia 33 tahun, harus menerima kenyataan anaknya meninggal dalam kandungan sebab dugaan keterlambatan penanganan medis pihak rumah sakit.
"Tanggal 14 (Juni) check in setengah 12 (malam). Malam minggu. Dijanjikan jam 5 pagi sesar, tapi dokternya enggak datang? Dokternya lagi berdansa kali ya," ujar Hotman dalam jumpa pers di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (12/7/2025).
Baca juga: RSUD Linggajati Minta Damai, Beri Uang Rp 5 Juta kepada Irmawati Usai Bayinya Meninggal
Diketahui, Irmawati bersama suami, mendatangi Hotman Paris dan timnya meminta bantuan hukum terkait kasus yang ia alami.
Kronologis lengkap Irmawati ceritakan kepada Hotman dalam pertemuan mereka.
Mulai dari dirinya yang dipindahkan dari IGD ke ruang rawat inap padahal sedang dalam keadaan darurat hingga nihilnya kabar dokter yang harusnya menangani proses persalinan.
"Belum ada respona dari dokter kandungan. Dari IGD dipindahkan ke ruang rawat inap. Padahal ibu sudah dalam keadaan darurat," kata Hotman.
Dalam kesempatan itu, Hotman mendorong agar dugaan malapraktik ini segera ditangani oleh seluruh pihak terkait.
Selain itu ia juga mengatakan kasus Irmawati bakal dibawa ke ranah pidana.
Baca juga: Hotman Paris Bela Irmawati: Bayinya Meninggal, RSUD Linggarjati akan Digugat
"Dan di samping laporan pidana, juga akan mengajukan gugatan perdata kepada semua pihak terkait. Termasuk kepada susunan direksi Rumah Sakit Linggajati Kuningan agar semua dicopot," tegas Hotman.
| Prakiraan Cuaca Jawa Barat 29 Oktober 2025, BMKG: Waspada Hujan Petir |
|
|---|
| Diguyur Hujan Lebat, Sungai di Sukabumi Meluap hingga Tanggul Jebol, Ribuan Warga Cisolok Terdampak |
|
|---|
| Profil Na Daehoon Mualaf Asal Korsel yang Diselingkuhi Jule, Anak Bos Manufaktur di Cikarang |
|
|---|
| Lansia 78 Tahun Selamat dari Longsor di Sukabumi, Warga Sempat Mengira Tertimbun Tanah |
|
|---|
| Banjir Bandang di Cisolok Sukabumi: Ratusan Rumah Terendam, Jembatan Desa Terputus |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.