Diplomat Muda Tewas di Menteng
Pengakuan Istri Arya Daru soal Lakban Kuning, Dibeli Akhir Juni di Yogyakarta, Akan Jadi Pembanding
Pihak kepolisian telah menerima sejumlah keterangan terkait lakban kuning yang melilit kepala Arya Daru Pangayunan, ungkap kesaksian istri korban.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Garudea Prabawati
Arya Daru Pangayunan lahir di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada 15 Juli 1986.
Arya adalah menantu Guru Besar Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM, Basu Swasta Dharmmesta.
Kemudian, istrinya bernama Meta Ayu Puspitantri.
Dari pernikahannya dengan Meta, Arya dikaruniai dua anak.
Mengutip akun LinkedIn pribadinya, Arya merupakan lulusan Fakultas Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM).
Baca juga: Beda dengan Polisi, Anggota Komisi III DPR Sebut Arya Daru Derita Luka Lebam, Klaim Punya Fotonya
Arya sudah bekerja di Kemenlu sejak tahun 2014.
Beberapa jabatan sempat diembannya seperti staf di Kedubes RI di Yangon pada tahun 2011-2013.
Arya juga sempat menjabat sebagai third secretary di Kedubes RI di Dili dan second secretary di Kedubes RI di Buenos Aires pada 2018-2022.
Ia pernah menjabat sebagai diplomat ahli muda di Direktorat Perlindungan WNI Kemenlu.
Arya juga memiliki kanal YouTube bernama Arya Daru Pangayunan.
Namun, dia sudah tidak aktif mengunggah video di kanalnya tersebut.
Dia terakhir kali mengunggah video saat akan terbang ke Buenos Aires bersama keluarga pada 17 Oktober 2020 lalu.

Penemuan Jasad Arya Daru
Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas di sebuah kamar indekos di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat.
Sementara itu, keluarga Arya Daru berada di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Jasad korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB setelah pihak kepolisian menerima laporan dari warga pada Selasa (8/7/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.