Senin, 29 September 2025

Viral Pengajian 'Bayar Rp1 Juta Dijamin Masuk Surga', Umi Cinta: Semua Berita Tidak Benar

MUI mengatakan pengajian pimpinan Umi Cinta tidak menyimpang tapi dihentikan sementara agar mengurus izin.

|
Editor: Erik S
Istimewa
UMI CINTA --- Putri Yeni alias Umi Cinta, pimpinan perkumpulan keagamaan kelompok pengajian mendatangi Kantor Kelurahan Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (14/8/2025) siang 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI-  Putri Yeni alias Umi Cinta pemimpin kelompok pengajian di Dukuh Zamrud, Kota Bekasi, Jawa Barat, membantah tudingan ajaran masuk surga harus bayar infak Rp1 juta.

Keterangan tersebut disampaikan Umi Cinta usai klarifikasi kantor Kelurahan Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (14/8/2025).

"Semua berita simpang siur selama ini, membayar Rp1 juta dijamin masuk surga, itu tidak benar. Saya sudah bersumpah tadi di atas Al-Quran, itu tidak sangat benar," kata Umi kepada wartawan.

Baca juga: MUI Kota Bekasi Nyatakan Pengajian Umi Cinta Tidak Melenceng tapi Warga Menolak Keras

Umi Cinta menjelaskan terkait tertutupnya kegiatan keagamaan yang dijalankan setiap Minggu pagi.

Menurutnya, tertutupnya kegiatan lantaran di dalam rumahnya terdapat pendingin ruangan.

"Tertutup bukan kegiatannya yang tertutup, bukan ajarannya yang tertutup, tapi rumah saya ditutup karena ada AC-nya," jelasnya.

Dia membantah mencampur jamaahnya antara laki-laki dan perempuan di satu ruangan. Dia menyebut, dalam satu ruangan tersebut memiliki pembatas memisahkan antara jemaah perempuan dan laki-laki.

"Itu ada pembatasnya. Yang mengaji di rumah saya satu keluarga. Kalau ada laki-laki, itu suaminya. Yang perempuan, itu istrinya. Kalau ada yang remaja, itu ada anaknya," ungkap Umi.

Selain itu, alasan melaksanakan pengajian di dalam rumah merupakan keinginan dari para jemaahnya. Umi Cinta juga tidak pernah mematok tarif kepada jamaahnya untuk memberikan infak.

"Kalau infak sedekah itu di kotak amal itu, saya tidak tahu. Ada yang ngasih Rp5 ribu, Rp2 ribu kok buktinya dibuka itu," ungkapnya.

Umi juga menjelaskan terkait adanya anjing di dalam rumahnya. dirinya sempat membuka Pet Shop dan sedang dititipkan anjing oleh konsumennya.

"Nah, waktu itu, ada yang nitip nggak diambil-ambil. Begitu ini saya telfon ternyata, yang menitipkan itu, itu nggak balik lagi ke Bekasi karena orangtuanya meninggal. Beliau tidak lagi di Bekasi, yaitu orang Sumatera Utara," katanya.

Setelah beberapa waktu, anjing tersebut pun diadopsi oleh seseorang sehingga tidak lagi ada di rumah Umi Cinta.

Baca juga: Polisi Akan Minta Keterangan Mantan Jemaah Ummi Cinta Usut Pengajian Menyimpang di Bekasi

“Jadi yang ramai diberitakan semuanya tidak benar, saya sudah bersumpah dengan Al Quran," katanya. 

Pengajian Dihentikan Sementara

Setelah bertemu Umi Cinta, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bekasi memastikan pengajian Umi Cinta bukan ajaran sesat dan masih sesuai dengan ajaran Islam.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan