Beda Gaya saat Karnaval Kemerdekaan: Menpora Dito Santai, Wamendikti Stella Pakai Baju Adat Lampung

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gaya kontras ditampilkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, dengan Wakil ada Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendikti), Stella Christie, saat tampil di Karnaval Kemerdekaan, pada Minggu (17/8/2025) malam.

Kemendikti dan Kemenpora tergabung dalam satu truk pada karnaval yang dimulai di kawasan Monumen Nasional tersebut.

Truk Kemendikti dan Kemenpora jadi urutan ketiga dilepas, usai Kementerian Agama dan truk Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

Berbeda dari yang lain, truk yang ditumpangi Menpora dan Wamendikti pun dimodif menyerupai kapal berukuran besar.

Dito pakai pakaian khasnya dengan rompi berwarna merah dengan topi berwarna putih yang dipakai ke belakang. 

Dia didampingi oleh Wamenpora Taufik Hidayat, yang menggunakan kaus berkerah warna merah.

Berbeda dengan Menpora dan Wamenpora yang terkesan santai, Stella tampil anggun dengan menggunakan pakaian adat Lampung.

Stella memakai pakaian adat Lampung yang didominasi warna putih dan emas, lengkap dengan siger (mahkota) khas adat pepadun.

Baca juga: Karnaval HUT ke-80 RI, Truk Komdigi Cuma Diisi Satu Robot Wanita, Lambaikan Tangan ke Warga

Ketiganya pun terlihat menyapa para penonton yang hadir dan melambai ke arah Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

Karnaval ini diikuti 31 truk dari kementerian dan lembaga, dengan truk dari Kepolisian RI menjadi yang paling akhir tampil.

Karnaval yang menjadi puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI) ini melintasi kawasan Jalan MH Thamrin, Sudirman, sampai akhirnya kembali lagi ke kawasan Monumen Nasional (Monas).

Ribuan masyarakat pun telah memadati kawasan Monas sejak siang hari, sampai malam hari ini.

Selain karnaval, masyarakat pun menunggu penampilan di panggung pesta rakyat yang bisa dinikmati secara gratis.

Tidak hanya di kawasan Monas, panggung pesta rakyat juga ada di titik lain seperti Sarinah dan Bundaran HI. 

Pertama kali diadakan

Acara bertajuk “Bersatu Kemerdekaan” ini pertama kalinya diadakan dalam sejarah perayaan kemerdekaan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI.