Selasa, 28 Oktober 2025

ABK KM Anugrah Sentosa 7 Tewas saat Berlayar di Samudera Hindia, Polisi Selidiki Kasusnya

ABK KM Anugrah Sentosa 7 tewas saat berlayar. Jenazah ditemukan di kapal, polisi selidiki penyebabnya.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Glery Lazuardi
DOK TNI AL
ILUSTRASI LAUT - Petugas mengevakuasi jenazah ABK berinisial R yang ditemukan meninggal dunia di atas kapal KM Anugrah Maritim Sentosa 7 saat berlayar di Samudera Hindia. 

Ringkasan Berita:ABK berinisial R meninggal saat kapal berlayar di Samudera Hindia.
 
Jenazah ditemukan di lantai dua kapal, dilaporkan saat sandar di Muara Baru.
 
Polisi selidiki penyebab kematian, jenazah diserahkan ke pihak berwenang.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) berinisial R meninggal dunia di atas kapal KM Anugrah Maritim Sentosa 7 saat berlayar di perairan Samudera Hindia

Samudera Hindia adalah samudra terbesar ketiga di dunia, membentang dari pantai timur Afrika hingga barat Australia.

Samudera Hindia berbatasan langsung dengan wilayah barat dan selatan Indonesia.

Sehingga jaraknya sangat dekat bahkan sebagian besar provinsi seperti Aceh, Bengkulu, dan Bali langsung menghadap ke perairan ini.

Peristiwa tewasnya pria berinisial R itu dilaporkan ke pihak kepolisian setelah kapal bersandar di Dermaga Barat Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, pada Minggu (26/10/2025) malam.

Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak membenarkan adanya laporan penemuan mayat tersebut.

“Benar, telah ditemukan seorang ABK meninggal dunia di atas kapal KM Anugrah Maritim Sentosa 7,” ujar Reonald dalam keterangannya, Selasa (28/10/2025).

Berdasarkan laporan yang diterima, kejadian bermula pada Rabu (15/10/2025) sekitar pukul 05.00 WIB, ketika korban mengeluh sakit perut kepada salah satu rekan sesama ABK, DA. 

Rekan korban kemudian melaporkan kondisi tersebut kepada pelapor, STH, yang memberikan obat.

Saksi menyarankan korban beristirahat di kamar ABK.

Selama sakit, korban diketahui hanya makan sedikit dan dirawat bergantian oleh para ABK lainnya.

Namun, pada Jumat (17/10/2025) sekitar pukul 23.30 WIB, korban berpindah ke lantai dua kapal. Tak lama kemudian, sekitar pukul 00.00 WIB, saksi melihat tangan korban menjuntai ke bawah.

Setelah diperiksa, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

Peristiwa itu kemudian dilaporkan kepada nakhoda kapal, yang selanjutnya menginformasikan kejadian kepada pemilik kapal. 

Setelah kapal tiba di Pelabuhan Muara Baru pada Minggu malam, pelapor mendatangi Polsek Kawasan Muara Baru untuk melaporkan kasus tersebut.

Saat ini jenazah korban telah diserahkan ke pihak berwenang untuk pemeriksaan lebih lanjut guna mengungkap penyebab pasti kematian.

"Kasus ini ditangani Polsek Kawasan Muara Baru untuk penyelidikan lebih lanjut," tambahnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved