Selasa, 11 November 2025

JakCare, Pasukan Putih, dan JakAmbulans: Layanan Kesehatan Responsif dan Gratis untuk Warga Jakarta

aplikasi ajkcare dapat diakses secara gratis oleh seluruh warga Jakarta melalui nomor 0800 1500 119 atau aplikasi JAKI.

Editor: Content Writer
istimewa
HADIRKAN JAKCARE - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menghadirkan inovasi layanan baru bernama JakCare. Sebuah program telekonsultasi daring 24 jam dengan psikolog klinis yang dapat diakses secara gratis oleh seluruh warga Jakarta melalui nomor 0800 1500 119 atau aplikasi JAKI. 

TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Kesehatan mengumumkan hasil positif dari program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang telah diikuti oleh lebih dari 13 juta masyarakat Indonesia hingga 15 Agustus 2025. Melalui program ini, semakin banyak warga yang kini menyadari pentingnya menjaga kesehatan jiwa dan aktif melakukan pemeriksaan dini.

Menariknya, Jakarta menjadi wilayah dengan tingkat kesadaran paling tinggi terhadap pemeriksaan kesehatan jiwa, terlihat dari banyaknya partisipasi warga yang melakukan skrining. Menurut Direktur Pelayanan Kesehatan Kelompok Rentan Kementerian Kesehatan, Imran Pambudi, temuan ini menjadi sinyal baik bahwa masyarakat ibu kota semakin peduli terhadap isu kesehatan mental dan berani mencari bantuan lebih dini.

Imran Pambudi, Direktur Pelayanan Kesehatan Kelompok Rentan Kementerian Kesehatan, menyampaikan bahwa tingginya temuan gejala depresi dan cemas di Jakarta justru menunjukkan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan mental. Berdasarkan data Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dikutip dari Kompas.id, jumlah warga Jakarta yang melakukan skrining kesehatan jiwa jauh lebih banyak dibanding rata-rata nasional, sehingga deteksi gejala pun lebih luas teridentifikasi.

“Data menunjukkan gejala depresi dan cemas lebih banyak ditemukan di Jakarta. Ini menjadi peluang besar untuk memperkuat layanan kesehatan jiwa dan mendorong masyarakat agar semakin peduli terhadap kesehatannya,” ujar Imran.

Menyikapi tingginya kesadaran dan kebutuhan masyarakat terhadap kesehatan mental, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menghadirkan inovasi layanan baru bernama JakCare. Sebuah program telekonsultasi daring 24 jam dengan psikolog klinis yang dapat diakses secara gratis oleh seluruh warga Jakarta melalui nomor 0800 1500 119 atau aplikasi JAKI.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjelaskan, layanan ini merupakan wujud komitmen Pemprov DKI dalam memenuhi kebutuhan kesehatan mental masyarakat, agar setiap warga dapat memperoleh pendampingan psikologis dengan mudah, cepat, dan tanpa biaya.

“Semua biaya konsultasi ditanggung oleh JakCare. Ini bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap kesehatan mental warga Jakarta,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, menambahkan bahwa JakCare dirancang sebagai “teman bicara” digital yang selalu siap membantu kapanpun dan di manapun. Melalui layanan ini, warga bisa langsung berbicara dengan psikolog klinis tanpa harus datang ke fasilitas kesehatan.

“JakCare hadir sebagai teman bicara yang dapat diakses kapan dan di mana saja. Masyarakat bisa langsung berkonsultasi dengan psikolog klinis dari perangkat digital mereka, tanpa perlu datang ke fasilitas kesehatan dan tanpa biaya,” tuturnya dikutip dari beritajakarta.id. 

Ani menjelaskan, sejak diluncurkan pada Mei lalu, JakCare telah beroperasi penuh selama 24 jam setiap hari dengan dukungan call center berisi psikolog klinis yang bekerja dalam tiga shift. Call center ini juga terhubung langsung dengan rumah sakit dan puskesmas di seluruh DKI Jakarta, sehingga bila diperlukan, warga dapat dirujuk untuk penanganan lebih lanjut. Dengan hadirnya JakCare, Jakarta menegaskan langkah maju sebagai kota yang peduli, responsif, dan adaptif terhadap kesehatan mental warganya.

“Saat ini, 28 dari 44 puskesmas di Jakarta telah memiliki tenaga psikolog, dan seluruh 31 RSUD juga telah menyediakan layanan kesehatan jiwa. Layanan ini tak hanya fokus pada pendampingan mental umum, tetapi juga menjadi pintu masuk bagi penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak,” imbuhnya.

Baca juga: Pemprov DKI Perkuat Layanan Darurat, Hadirkan JakAmbulans dengan Tim Medis Reaksi Cepat

Pemprov DKI Juga Hadirkan Pasukan Putih dan JakAmbulans

Selain JakCare, Pemprov DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno juga meluncurkan dua program unggulan lain di bidang kesehatan, yakni Layanan Kesehatan Warga Jakarta (Pasukan Putih) dan JakAmbulans. Layanan ini menjadi bagian dari program quick wins dalam 100 hari pertama kepemimpinan mereka, yang berfokus pada peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh warga Jakarta.

Gubernur Pramono menjelaskan, Pasukan Putih hadir untuk memberikan pelayanan langsung ke rumah-rumah warga yang memiliki keterbatasan dalam melakukan aktivitas dasar, seperti lansia atau penyandang disabilitas berat, termasuk pasien stroke dan kondisi serupa.

“Pasukan Putih bukan hanya untuk lansia, tetapi juga bagi warga di atas 18 tahun yang memiliki tingkat ketergantungan tinggi dan membutuhkan pendampingan kesehatan intensif,” jelas Gubernur Pramono pada Mei 2025 lalu.

Sementara itu, JakAmbulans dikembangkan dengan menghadirkan Tim Medis Gerak Cepat, yaitu Tim tenaga kesehatan profesional yang siaga memberikan layanan pra-rumah sakit (pre-hospital care) dan evakuasi darurat ke fasilitas kesehatan. Saat ini, tersedia 86 ambulans canggih dan 17 motor ambulans yang dapat diakses masyarakat melalui nomor 112, 1119, atau aplikasi JAKI.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved