Selasa, 7 Oktober 2025

Bentrok di PN Jaksel

Putri Korban: Papa Punya Tato Bertuliskan Elvira

Melisa Gilbert Tomasoa (22) akhirnya bisa mendapatkan kepastian mengenai keberadaan sang ayah, Agustinus Tomasoa (48)

Editor: Prawira
zoom-inlihat foto Putri Korban: Papa Punya Tato Bertuliskan Elvira
TRIBUNNEWS.COM/NURMULIA REKSO
Putri Agustinus Tomazoa, korban kerusuhan di PN Jaksel.
Laporan wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Melisa Gilbert Tomasoa (22) akhirnya bisa mendapatkan kepastian mengenai keberadaan sang ayah, Agustinus Tomasoa (48), yang ternyata telah tergeletak tewas di Gedung Instalasi Forensik Kepolisian (IFK), RS Sukanto, Keramatjati, Jakarta Timur, Rabu (29/9/2010).

Air mata pun tidak dapat ia bendung ketika pihak IFK RS Sukanto, memastikan bahwa salah satu jenazah tanpa identitas yang tiba tadi sore, adalah ayahnya.

Sebelumnya putri sulung Agustinus itu sudah coba mencari kepastian sang ayah di Polsek Pasar Minggu, Jakarta Selatan, akan tetapi ia belum berhasil mendapatkan kepastian di tempat tersebut.

"Papa punya tato tulisan elvira di lengan kanan, itu nama adik saya," ujar Melisa kepada wartawan saat menanti jenazah sang ayah.

Menurutnya, sang ibu tengah mengalami syok sejak mendengar nama sang ayah disebutkan di media massa sebagai salah satu korban pada kerusuhan di Pengadilan Negri Jakaera Selatan, terkait kasus kerusuhan Blowfish.

Ia pun belum yakin ketika mendengar berita itu, pasalnya sang ayah mengaku hanya akan pergi ke kantor, di bilangan Depok. Sang ayah pun sama sekali tidak pernah menceritakan mengenai kasus Blowfish. Namun ternyata kenyataan berkata lain ketika

Menurut tetangga korban, Ratna Handayani (27), Agustinus adalah orang yang suka bergaul, bahkan ketika ibunda Ratna meninggal, Agustinus lah yang mengurus pemakamannya.

Selama bertahun-tahun bertetangga, iapun tidak pernah mendengar bahwa Agustinus pernah memiliki permasalahan, walaupun ia tahu Agustinus bekerja sebagai Debt Collector.

Agustinus Tomasoa ditemukan meninggal di dalam sebuah toko sepatu, ia diduga sedang melarikan diri dari kelompok lawannya. Di dalam toko tersebut, peluru akhirnya bersarang di kepala Agustinus.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved