Rabu, 17 September 2025

Data Militer Dicuri

Data Militer RI Dicuri di Korea

Data-data rahasia tentang Indonesia kembali bobol. Pencurian data militer ini terjadi di kamar Hotel Lotte, Kota Seoul.

Penulis: Ade Mayasanto
Editor: Juang Naibaho
zoom-inlihat foto Data Militer RI Dicuri di Korea
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Pengunjung sedang mengamati produk replika pesawat tempur T 50 buatan Korea Selatan, dalam IndoDefence 2010 Expo & Forum, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (11/11/2010) Lalu. seperti yang dilansir The Korean Times pada Jumat (18/2/2011) kemarin, menulis berita tentang hilangnya data rahasia milik Indonesia. Diduga dokumen yang berhasil diduplikasi berisi rahasia pertahanan yang hilang itu terdapat data pembelian pesawat T-50 dari Korea.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ade Mayasanto

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Data-data rahasia tentang Indonesia kembali bobol. Setelah bocor di tangan Amerika Serikat melalui internet, kini data rahasia milik Indonesia justru berhasil dibobol pencuri. Pencurian data rahasia milik Indonesia ini diberitakan The Korean Times pada Jumat  (18/2/2011) kemarin.

Diberitakan, aksi pembobolan data rahasia militer ini terjadi di kamar hotel salah satu delegasi Indonesia yang menginap di Hotel Lotte, lantai 19, Kota Seoul. Tiga penyusup, terdiri dari dua orang pria dan satu perempuan, masuk ke kamar hotel tersebut dan mengambil sejumlah data-data penting.

Para pencuri yang diduga dari ras Asia ini menduplikasi dokumen rahasia yang terdapat di salah satu laptop delegasi Indonesia, yang dipimpin Menko Perekonomian Hatta Rajasa. Diduga dokumen yang berhasil diduplikasi berisi rahasia pertahanan, termasuk pembelian pesawat T-50 dari Korea.

Polisi setempat menduga para pencuri merupakan jaringan senjata internasional atau mata-mata profesional. Namun anehnya, hingga saat ini Kementerian Luar Negeri Indonesia belum mengajukan keberatan apapun tentang peristiwa itu.

Untuk diketahui, Hatta datang bersama Kapala BKPM Gita Wirjawan, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Menteri Perindustrian MS Hidayat, dan Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu. Delegasi SBY ini bertemu dengan Presiden Republik Korea Selatan Lee Myun Bak di Blue House, Seoul, Korsel pada Rabu (16/2) lalu.

Kunjungan Hatta berikut rombangan sebagai tindak lanjut perjanjian kerjasama ekonomi yang ditandatangani Presiden Lee Myung-bak dan Presiden Yudhoyono pada pertemuan puncak ASEAN Desember 2010 lalu.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan