Penembakan di Aceh
Berjaket Hitam dan Helm, Pelaku Langsung Menembak Sporadis
Akibat aksi membabi buta tersebut, tiga korban yang mengalami luka tembak hingga kini harus menjalani perawatan intensif
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Yudie Thirzano
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku penembakan terhadap tiga buruh Aneuk Galong, Sukamakmur, Aceh Besar, Kamis (5/1/2012) pukul 19.05 WIB diketahui menggunakan helm dan jaket hitam sehingga wajahnya sulit dikenali.
"Pelaku menggunakan jaket hitam dan helm hitam tertutup. Dia datang dan langsung melakukan penembak secara sporadis," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (6/1/2012).
Akibat aksi membabi buta tersebut, tiga korban yang mengalami luka tembak hingga kini harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh. "Hingga kini korban masih dirawat di Rumah Sakit Banda Aceh," ujarnya.
Ketiga korban yang mengalami luka tembak di antaranya Gunoko (30) warga Semarang, Jawa Tengah, yang mengalami luka tembak di kepala dan kondisinya masih kritis. Sementara dua korban lainnya, Agus Suwityo (35) terkena tembak di bagian rusuk dan Sotiku Anas (25) yang kena tembak di bahu kanan dalam keadaan stabil.
Ketiga korban penembakan pada Kamis malam tersebut baru empat bulan bekerja di Aneuk Galong, Sukamakmur, Aceh Besar. Korban ditembak di dalam sebuah ruangan tempat istirahat, ketika para korban usai menjalankan salat Magrib.
Tiga korban penembakan merupkan pekerja bangunan dari Semarang, Jawa Tengah yang seluruhnya berjumlah 24 orang dan kontraknya akan selesai dalam kurun waktu satu bulan kerja lagi.