Jumat, 22 Agustus 2025

Ledakan di Depok

Terduga Teroris Depok Sering Menyapu Halaman

Sekelompok terduga teroris yang tinggal di Jalan Nusantara Raya, Beji, Depok yang digawangi Yusuf Rizaldi, korban luka parah

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Terduga Teroris Depok Sering Menyapu Halaman
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Polisi menurunkan spanduk Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara, Beji, Depok, Jawa Barat, yang menjadi lokasi ledakan pada Sabtu malam, Minggu (9/9/2012). Polisi menduga yayasan hanya dijadikan kedok oleh terduga teroris untuk merakit bom. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Sekelompok terduga teroris yang tinggal di Jalan Nusantara Raya, Beji, Depok yang digawangi Yusuf Rizaldi, korban luka parah yang saat ini dirawat di RS Polri rupanya tidak terlalu aktif dan bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.

Hal ini terlontar dari Heri Suryana (42), warga yang juga anggota Satgas FBR Beji yang sehari-hari berada di pos FBR di dekat lokasi.

"Jarang keluar, kadang kalau keluar hanya beli makan, minum, nyapu halaman, dan kadang shalat Jumat di masjid dekat sini," ucap Heri saat ditemui di Pos FBR, Minggu (9/9/2012).

Heri sendiri mengaku beberapa kali bertegur sapa dengan kelompok teroris ini. Namun hanya sekedar basa-basi tanpa ada obrolan mendalam.

"Paling hanya menyapa saja. Panggil saya, Bang, atau kadang, sehat Bang," hanya sebatas itu saja. Saya juga nggak tanya lebih lanjut. Tidak pernah ngobrol lama hanya menyapa sambil berjalan," terang Heri.

Heri menambahkan, dirinya juga tidak pernah melihat adanya aktivitas berarti dari kelompok Yusuf tersebut.

Dari mulai adanya spanduk bertuliskan Yatim Piatu Pondok Bidara yang terpasang di rumah tempat terjadinya ledakan bom sampai papan pengobatan alternatif yang dipasang di pinggir jalan oleh kelompok tersebut tidak pernah ramai dan tidak ada aktivitas berarti yang mencurigakan.

BACA JUGA:

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan