Konflik Partai NasDem
Apakah PDIP, Gerindra atau Hanura Tempat Berlabuh Hary Tanoe?
Pengunduran diri Hary Tanoesoedibjo dari keanggotaan Partai NasDem, Senin (21/1/2013) cukup mengejutkan. Padahal, partai
Penulis:
Anwar Sadat Guna

Lalu kemana Hary setelah mundur dari keanggotaan Partai NasDem? Dalam jumpa pers yang digelar hari ini, Hary Tanoe belum menyatakan secara gamblang akan berlabuh di partai mana.
Ia masih akan mempertimbangkan, apakah akan merapat ke ormas (organisasi massa) tertentu untuk melakukan perubahan, mendirikan partai baru, atau bergabung dengan partai yang ada. "Saya belum bisa sampaikan untuk saat ini," ujar Hary saat konferensi pers di Jakarta, Senin (21/1/2013).
Suami Liliana Tanaja ini mengatakan, selepas mundur dari jabatan Ketua Dewan Pakar Partai NasDem, ia belum memiliki rencana bergabung dengan partai politik lain.
Meski demikian, dirinya tidak menampik ada tawaran dari partai politik lain. "Namun sekali lagi, masih terlalu dini untuk memutuskan."
Publik tentu akan menunggu langkah yang akan diambil Hary Tanoe selepas keluar dari NasDem. Posisinya sebagai bos media dan pengusaha tenar tentu diidamkan partai politik, terlebih jelang Pemilu 2014.
Peran media jelang Pemilu 2014 akan sangat berpengaruhnya dalam mengeruk suara pemilih di Indonesia. Apakah PDIP, Hanuara, atau Gerinda, atau bahkan partai lain yang jadi tempat berlabuh Hary? Kita tunggu bersama.
BACA JUGA:
- Hary Tanoe Mundur, Iklan Perubahan Indonesia Berhenti
- Bekas Sekjen NasDem Doakan Surya Paloh Bisa Meraih Cita-cita
- Hary Tanoe Tidak Berhenti Berpolitik
- Hary Tanoe: Kenapa Saya Mundur, Masalahnya Sederhana