Jumat, 7 November 2025

Eks Kasum TNI: Program Bela Negara Tidak Harus Dilakukan dengan Cara-cara Militer

Pelibatan rakyat dalam perang semesta juga tidak harus menjadikan mereka sebagai kekuatan kombatan bersenjata

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/Puspen NTI
PANGLIMA TNI : 70 PERSEN KONFLIK DI DUNIA BERLATAR BELAKANG ENERGI - Peta konflik dunia pada masa depan akan mengalami pergeseran seiring dengan habisnya sumber energi fosil. Konflik yang terjadi lebih disebabkan oleh masalah yang berlatar belakang penguasaan energi, lebih dari 70 persen konflik di dunia berlatar belakang energi. Demikian dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dihadapan 2000 anggota Resimen Mahasiswa (Menwa) saat menjadi pembicara dalam Sosialisai Empat Pilar MPR RI dan Seminar Bela Negara yang diprakarsai oleh Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) di Hotel Four Point Sheraton Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (12/12/2015). TRIBUNNEWS.COM/Puspen NTI 

Indonesia juga kalah dalam perang ekonomi dan budaya yang berakibat pada terusiknya kedaulatan ekonomi dan pangan serta semakin pudarnya budaya kita.

Bahkan, Indonesia juga kalah dalam perang Ideologi, sehingga Pancasila sudah banyak dilupakan.

"Karenanya, perang seperti itu harusnya dihadapi secara semesta dengan melibatkan segenap Rakyat Indonesia sesuai profesinya masing-masing. Catat, sesuai profesinya! Sebagai penjuru dalam perang semesta seperti ini tentunya bukan Kemhan saja, tetapi instansi-instansi terkait, sesuai amanat UU 3/2002 pasal 7 ayat 3," kata peraih Adhi Makayasa 1986 ini.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved