Curahan Hati Ali Imron dan Umar Patek Memaknai Jihad yang Sebenarnya
Ali Imron, dan terpidana 20 tahun kasus terorisme Umar Patek, secara mengejutkan tampil di acara seminar
Editor:
Rachmat Hidayat
"Mereka heran dan khawatir dibunuh. Aku sampaikan, aku menjamin keamanan mereka semua. Harta mereka aman. Baru kemudian mertua aku mengiyakan," tambahnya.
Menurut Umar, cerita-cerita semacam ini yang jarang tersampaikan melalui media. "Ini semua cerita yang tidak pernah kalian dengar. Mungkin karena akses media yang sulit masuk," tambahnya.
Hal senada juga diakui Ali Imron. Ia menganggap dirinya dan para teroris lain adalah oknum dari mujahid. enurut dia, mujihad tetap diperlukan.
"Saya gini bukan menolak jihad total. Yang saya tolak adalah jihad yang salah. Republik Indonesia bisa merdeka juga karena ada jihad," kata Ali Imron. (surya/fla)