Selasa, 19 Agustus 2025

Kemendikbud Perlu Terbitkan Larangan Rayakan Valentine bagi Pelajar

Abdul Fikri Faqih menilai budaya merayakan hari Valentine dianggap banyak menimbulkan kerusakan moral dan penyakit sosial,

Editor: Sanusi
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Puluhan siswa SMP Muhammadiyah 2 Surabaya saat menggelar aksi menolak peringatan Hari Valentine di depan gedung Grahadi Surabaya, Senin (13/2/2017). Mereka mengajak masyakat untuk tidak merayakan Hari Valentine yang diperingati setiap 14 Februari karena dinilai bukan budaya Indonesia. (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ) 

Dalam beberapa kesempatan didapati, pelajar yang masih berstatus ABG itu, dalam rangka valentine merayakannya dengan pesta miras, pesta narkoba, hingga pesta seks.
“Keresahan macam ini yang ditangkap oleh aparat pemerintah dan kepolisian ketika valentine tiba,” kata Fikri.

Fikri juga menegaskan perlunya pengawasan orang tua dan guru dalam rangka menegakkan peraturan yang akan diterbitkan mendikbud tersebut.

“Guru atau keluarga inti dapat mengadakan beragam kegiatan positif seperti rekreasi atau aktifitas religius sebagai pengganti perayaan valentine yang sia-sia,” usul Fikri.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan