Selasa, 9 September 2025

Pemilu 2019

Usai Jumatan, Sejumlah Ormas Datangi KPU Tuntut Loloskan PBB

Ajakan aksi beredar melalui media sosial dan diunggah oleh akun twitter @DPP_LPI milik laskar pembela islam.

Editor: Johnson Simanjuntak
Rina Ayu/Tribunnews.com
Ormas protes KPU 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah organisasi masyarakat (ormas) islam akan mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Pusat di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, usai melaksanakan shalat Jumat, Jumat (2/3/2018).

Ormas yang terdiri dari Laskar Pembela Islam, Forum Umat Islam, GNPF MUI, menuntut Partai Bulan Bintang (PBB) bisa menjadi peserta Pemilu 2019.

Ajakan aksi beredar melalui media sosial dan diunggah oleh akun twitter @DPP_LPI milik laskar pembela islam.

Melalui video berdurasi 1.08 menit itu, Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) KH Ahmad Shabri Lubis mengajak massa untuk mengikuti kegiatan yang direncanakan usai shalat jumat dan berkumpul di titik point Masjid Sunda Kelapa untuk berjalan menuju Kantor KPU RI.

"Saya mengajak dan bersama-sama kita ikuti aksi damai ke KPU hari Jumat puncaknya," kata Shabri.

Baca: KPK: Pengembalian Kerugian Negara Tidak Hilangkan Tindak Korupsi

Ia mengatakan aksi damai dilakukan sejak Kamis dan Jumat ini menjadi puncak kegiatan.

Menurut dia, tindakan yang dilakukan KPU merupakan kejahatan yang biasa dan untuk itu sejumlah ormas akan membela PBB dan tidak membiarkan PBB berjuang sendirian

"Jangan biarkan kedzhaliman luar biasa itu merajalela dan mari kita mengajak semua (ikuti aksi damai)," ungkap dia.

Diketahui, Partai asuhan Yusril Ihza Mahendra atau PBB dinyatakan tidak lolos sebagai peserta Pemilu 2019.

KPU beralasan PBB tidak memenuhi syarat di satu kabupaten, yakni Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Papua. Sementara seluruh provinsi, kabupaten dan kota lainnya, PBB lolos, kecuali di Manokwari Selatan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan