Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilpres 2019

PSI Umumkan Polling Online, Hasilnya Masyarakat Ingin Mahfud Jadi Cawapres Jokowi

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengumumkan nama Mahfud MD menjadi pilihan terbanyak dari hasil polling online periode 11 April -22 Mei 2018,

YouTube
Mahfud MD 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengumumkan nama Mahfud MD menjadi pilihan terbanyak dari hasil polling online periode 11 April -22 Mei 2018, sebagai cawapres Joko Widodo.

Ketua Umum PSI, Grace Natalie mengatakan, penyediaan nama sebanyak 12 tokoh, merupakan hasil dari aspirasi masyarakat yang dirangkum PSI setelah turun ke lapangan bertemu dengan seluruh lapisan masyarakat.

"Teman-teman PSI itu kerjanya keliling terus, bertemu masyarakat, bertemu organisasi masyarakat. 12 nama itu, sering diperbincangkan dibanding

Baca: Plus Minus Mahfud MD dan TGB Sebagai Cawapres Jokowi Versi Peneliti IPI

lainnya," ujar Grace di kantornya, Jakarta, Minggu (15/7/2018).

Adapun hasil polling untuk 12 nama tersebut, Mahfud MD sebanyak 60‎ persen, Sri Mulyani 14 persen, Luhut Binsar Pandjaitan 14 persen, Susi Pudjiastuti 10 persen, Moeldoko 6 persen.

Lalu Din Syamsuddin 4 persen, Said Aqil Siroj 3 persen, Yaqut Cholil Qoumas, Chairul Tanjung 2 persen, Airlangga Hartarto 2 persen, Nadiem Anwar Makarim 1 persen, dan tokoh lainnya 6 persen.

"‎Selain menyertakan nama, kami pun menyedian pilihan kosong untuk diisi tokoh yang dipilihnya," ujarnya.

Grace pun menyampaikan, dalam polling alternatif cawapres Jokowi 2019-2024, tidak menyertakan alasan untuk pemilihan tokoh. Tetapi, diperkirakan alasan nama Mahfud yang banyak dipilih karena dinilai jujur dan banyak pengalaman.

‎"Karena beliau punya latar belakang yang baik, punya pengalamanan eksekutid, legislatif, yudikatif, jadi ini tambahan yang baik untuk Jokowi, dan kami PSI mendukung Mahfud untuk menjadi salah satu calon cawapres Jokowi," paparnya.

‎Adapun total peserta polling online sebanyak 71.106 orang‎ yang tersebar dari berbagai daerah, dengan tingkat usai paling banyak yaitu umur 25-34 tahun.

Sedangkan gender pemilih, 81,17 persen dilakukan oleh laki-laki dan 18,83 persen perempuan.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan