Polisi Kedepankan Pendekatan Persuasif Selesaikan Konflik di Mesuji
Mabes Polri menegaskan akan menggunakan pendekatan persuasif dalam menyelesaikan konflik agraria yang berujung pada bentrokan antarwarga di Mesuji
Penulis:
Vincentius Jyestha Candraditya
Editor:
Adi Suhendi
Mantan Kapolresta Bekasi Kabupaten itu mengatakan belum ada tersangka yang ditetapkan dalam kasus ini.
"Sampai hari ini dari Polda Lampung belum ada yang ditetapkan (sebagai tersangka)," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, terjadi bentrokan antara warga Mekar Jaya Abadi dan Mesuji Raya, pada Rabu (17/7/2019) siang, sekitar pukul 14.00 WIB.
Akibatnya 3 orang tewas dan 10 orang mengalami luka-luka.
Provokator diburu polisi
Polisi sedang mengejar lima orang terduga provokator bentrok di register 45 antara Kelompok Mesuji Raya dengan Mekar Jaya Abadi, Rabu (17/7/2019).
Kelimanya diduga sebagai pelaku dalam bentrok tersebut.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Minggu (21/7/2019).
Menurutnya, polisi sudah mengetahui terduga provokator ini dan sedang dalam pengejaran tim gabungan.
Hal tak jauh berbeda diungkapkan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad.
"Kami tengah melakukan pencarian," ujar dia.
Menurutnya, saat ini, Polda tengah memeriksa 15 orang saksi.
Baca: Kabar Syahrini Hamil Menguat, Ada Susu Ibu Hamil Tersorot Lewat Instagram Stories Aisyahrani
Polisi juga telah mengamankan 10 kendaraan bermotor di tempat kejadian perkara, senjata api rakitan, dan senjata tajam.
"Kita masih memeriksa 15 orang saksi ini. Beberapa barang bukti mulai dari satu pucuk senpi rakitan, senjata tajam, beberapa sarung senjata tajam yang digunakan baik Kelompok Mesuji Raya maupun Mekar Jaya Abadi," jelas Pandra.
Semua barang bukti sudah teridentifikasi, tinggal mencari aktornya.