PDIP: Surya Paloh Ingin Jaksa Agung Lagi, Bisa Saja
Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul, mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi dalam menyusun kabinet.
Penulis:
Taufik Ismail
Editor:
Willem Jonata
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul, mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi dalam menyusun kabinet.
Termasuk menyikapi kemungkinan masuknya Gerindra ke dalam pemerintahan.
"Kan itu urusan presiden, kalau sudah ke Menteri itu urusan Presiden," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (7/10/2019).
Baca: Dasco Bantah Gerindra Minta Jatah Menteri Pertahanan ke Presiden Jokowi
Baca: Tanggapan YLKI Soal Larangan Minyak Goreng Curah Mulai Januari Tahun Depan
Baca: Besok Malam Konser Shawn Mendes di Sentul
Menurutnya, presiden yang memiliki kewenangan penuh terhadap penyusunan pembantunya di pemerintahan nanti.
Presiden juga pasti memiliki pertimbangan yang matang dalam memilih menteri atau kepala lembaga setingkat menteri lainnya.
"Bahwa pak Surya Paloh ingin Jaksa Agung lagi ya bisa saja, siapa yang nentukan pak? Pak presiden lah," katanya.
Partai pengusung menurut Pacul memang bisa mengusulkan menteri.
Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan presiden. Ia mencontohkan kompoisisi menteri saat ini yang mayotitas bukan berasal dari usulan Parpol.
"Kan kalau hari ini aja pak presiden, partai aja terdiri dari 45 persen. Yang diluar 45 itu suka-suka presiden. Kan gitu," pungkasnya.
