CPNS 2019
2,4 Juta Akun Dibuat, Ada Pendaftar CPNS 2019 Abal-abal Unggah Foto Sate, Simak 3 Imbauan BKN
Sebanyak total 2,4 juta akun SSCN telah dibuat oleh para pelamar CPNS 2019. Ada pendaftar abal-abal yang unggah foto sate. Simak 3 imbauan BKN ini!
Penulis:
Miftah Salis
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak total 2,4 juta akun SSCN telah dibuat oleh para pelamar CPNS 2019.
Dari jutaan akun tersebut, BKN menemukan ada pendaftar abal-abal yang unggah foto sate.
BKN pun memberikan 3 imbauan terkait hal tersebut.
Instansi penyelenggara rekrutmen CPNS 2019, Badan Kepegawaian Negara (BKN), terus memberikan update terkait jumlah data pelamar CPNS.
Data per Sabtu 16 November 2019 pukul 15:43 WIB, sebanyak 2.4666.604 sudah membuat akun.
Sementara itu, pelamar yang sudah mengisi formulir berjumlah 741.637.
Sedangkan pelamar yang sudah menyelesaikan tahap hingga submit baru mencapai 285.363.
Melalui akun Twitternya @BKNgoid, BKN menginformasikan bahwa kini mulai marak pemakaian NIP dan KK oleh pendaftar abal-abal.
Atas fenomena tersebut, BKN kemudian mengeluarkan Siaran Pers dengan Nomor: 088/RILIS/BKN/XI/2019.
Dalam rilisnya yang dikeluarkan pada Sabtu (16/11/2019), dari 2 juta lebih pelamar yang telah membuat akun, baru 10,6 persen yang menuntaskan hingga tahap submit.
BKN mengimbau para pelamar untuk segera menentukan pilihan instansi dan formasi yang akan dilamar.
Selain itu, BKN juga mengimbau kepada pelamar yang sudah membuat akun SSCN untuk segera menuntaskan hingga tahap submit.
Memasuki hari kelima pendaftaran, BKN menemukan banyak pendaftar abal-abal.
Mereka menginput data dan berkas yang tidak sesuai dengan syarat.
"Data Center SSCN merilis informasi mulai maraknya pemakaian NIP dan KK untuk pendaftar abalabal alias tidak niat mendaftar terbukti dengan banyaknya unggahan foto dan dokumen yang tidak dipersyaratkan instansi," tulis BKN dalam siaran persnya.
Dikhawatirkan, pendaftar lupa mengganti data yang sesungguhnya sehingga data palsu justru yang tersimpan.
Pengunggahan foto atau dokumen yang tidak sesuai syarat bisa menjadi awal jalan bagi instansi untuk menyatakan tidak memenuhi syarat.
Pelamar ada yang mengunggah foto makanan bukan swafoto seperti yang dimaksud.
Plt Kepala Biro Humas BKN, Paryono menyebut, pihaknya belum mengetahui apa modus para pendaftar abal-abal tersebut.
Paryono mengatakna, BKN menemukan adanya 10 akun pendaftar CPNS 2019 yang mengunggah foto sate.
"Peserta abal-abal ini niatnya tidak kita ketahui, tapi terbukti dari foto yang diunggah tidak seperti yang dipersyaratkan. Kemarin ada foto sate untuk beberapa akun," katanya, Minggu (17/11/2019) dikutip dari Kompas.com.
Selain itu, ada indikasi NIK dan KK yang sudah digunakan untuk mendaftar oleh orang lain.
Terkait masalah tersebut, BKN memberikan 3 imbauan kepada para pendaftar.
Berikut ini imbaun BKN dikutip Tribunnews dari Kompas.com:
1. Jangan sebarluaskan NIK dan KK
Maraknya penggunaan NIK dan KK membuat BKN mengimbau pelamar untuk tidak menyebarluaskan NIK dan KK kepada orang lain maupun di media sosial.
Pelamar diimbau untuk melakukan pendaftaran secara mandiri tanpa bantuan orang lain.
Hal ini untuk mengindari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
2. Segera submit, isis formulir, hingga tentukan pilihan instansi
3. Jangan daftar di saat-saat akhir pendaftaran
Dikhawatirkan terjadi penumpukan sistem sehingga pelamar akan kesulitan dalam mengakses.
(Tribunnews.com/Miftah, Kompas.com/Retia Kartika Dewi)