Minggu, 7 September 2025

Tagar Tangkap Sukmawati Trending di Twitter Pasca Beredar Video Perbandingan Soekarno-Nabi Muhammad

Sukmawati Sendiri menyampaikan perbandingan itu di acara diskusi ‘Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme’

Editor: Choirul Arifin
Tribunnews.com
Ketua Umum PNI Marhaenisme Sukmawati Soekarnoputri. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kontroversi Pernyataan Sukmawati Soekarnoputri yang membandingkan Soerkarno dengan Nabi Muhammad SAW terus menjadi pembicaraan.

Bahkan sepanjang pagi ini menjadi trending di media sosial Twitter.

Sukmawati Sendiri menyampaikan perbandingan itu pada saat mengisi acara diskusi bertajuk ‘Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme’ yang berlangsung di Ballroom – The Tribata Jalan Dharmawangsa III No.2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (11/11/2019).

Dikutip dari Demokrasi.co.id; Sukmawati Soekarnoputri mempertanyakan peran Nabi Muhammad SAW dalam merebut kemerdekaan Indonesia dibandingkan Soekarno.

“Sekarang saya mau tanya, yang berjuang di abad 20 itu nabi yang mulia Muhammad atau Insinyur Soekarno? Untuk kemerdekaan Indonesia?” tanya Sukmawati dalam diskusi bertajuk ‘Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme’ pada Senin (11/11/2019).

Baca: Cendekiawan Muda NU: Pidato Sukmawati Bandingkan Soekarno dan Nabi Muhammad Tak Elok dan Tak Etis

Begini cuitan sebagian kecil netizen atas tagar Tangkap Sukmawati 

@Bob66767784: Sudah tidak bisa hanya sekedar maaf untuk manusia yang satu ini #TangkapSukmawati

@saya_saye: Bahaya jika dibiarkan akan menimbulkan perpecahan #TangkapSukmawati

@trianracosta: Saya salut sama polisi kalo emang punya nyali buat #TangkapSukmawati

@CslMarank: Di akhirat pasti sukarno menangis melihat kelakuan anaknya yg 1 ini #TangkapSukmawati

@LinaHaryati4: Mon maap ibu sini aku ajarin ngaji iqro dulu, mulai dari dasar yaa biar gak mblenyon

@semenitberdua: seorang mantan emak2 bikin kegaduhan, nitizen ramaikan tagar #TangkapSukmawati

Sebelumnya Hidayat Nur Wahid membantah pernyataan Sukmawati Soekarnoputri yang menyebutkan Presiden Republik Indonesia Pertama, Soekarno melebihi Nabi Muhammad SAW.

 Menurut Wakil Ketua Majelis Syura PKS sekaligus Wakil Ketua MPR RI 2019-2024 itu pernyataan Sukmawati tidak benar.

Kesalahan Sukmawati itu dibuktikannya lewat sebuah artikel demokrasi.co.id berjudul 'Sukmawati Sebut Seorkarno Lebih Berjasa dari Nabi Muhammad SAW'.

Artikel yang dibagikan Hidayat Nur Wahid lewat akun twitternya @hnurwahid; pada Jumat (15/11/2019) itu berisi pernyataan ketika Sukmawati menghadiri sebuah diskusi bertajuk 'Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita tangkal Radikalisme dan Berantas terorisme' pada Senin (11/11/2019).

Dalam artikel itu, Sukmawati menyebut Insinyur Soekarno lebih berjasa di abad 20, khususnya untuk kemerdekaan Indonesia.

Hal itu menurutnya membuktikan Presiden Soekarno lebih mulia dibanding Nabi Muhammad SAW.

"Untungnya Bapak Bangsa & Proklamator Indonesia bukan Sukmawati, tapi adalah Bung Karno," ungkap Hidayat Nur Wahid.

Sebab, Soekarno disebut Hidayat Nur Wahid merupakan tokoh yang sangat mengakui Nabi Muhammad.

Bapak Proklamator itu menyatakan jika Nabi Muhammad SAW merupakan pemimpin paling besar.

Menurutnya, Soekarno juga pernah menyebutkan tidak ada pemimpin paling besar selain Nabi MUhammad SAW.

"Tokoh yg sangat akui Nabi Muhammad SAW, dan nyatakan 'kita sbg Umat Islam, harus katakan Muhammad adalah Pemimpin Besar & Terbesar, tak ada Pemimpin yg lebih besar dari Muhammad SAW'," tambah Hidayat diakhiri tagar #JasMerah.

Pernyataan Hidayat dibuktikannya lewat unggahan potret sebuah artikel Republika yang postingannya bersamaan.

Dalam potret tersebut, Republika menuliskan pernyataan Soekarno yang menyebut Nabi Muhammad adalah Pemimpin terbesar pada Selasa 20 November 2018.

Lebih Berjasa

Seperti diketahui Sukmawati Soekarnoputri mempertanyakan peran Nabi Muhammad SAW dalam merebut kemerdekaan Indonesia dibandingkan Soekarno.

“Sekarang saya mau tanya, yang berjuang di abad 20 itu nabi yang mulia Muhammad atau Insinyur Soekarno? Untuk kemerdekaan Indonesia?” tanya Sukmawati dalam diskusi bertajuk ‘Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme’ pada Senin (11/11/2019).

Pertanyaan tersebut sempat ingin dijawab oleh beberapa peserta diskusi. Salah satu yang diperbolehkan menjawab ialah mahasiswa UIN, Jakarta, Maulana.

“Memang benar, pada saat awal abad ke-20 itu yang berjuang adalah insinyur Soekarno…..,” jawab Maulana.

“Sudah cukup saya tanya itu saja,” potong Sukmawati.

Sukmawati menolak adanya anggapan seorang muslim tidak boleh menghormati sosok selain Nabi Muhammad.

“Memangnya kita tidak boleh menghargai, menghormati orang-orang mulia di awal-awal atau di abad modern? Apakah yang selalu menjadi suri tauladan itu hanya nabi-nabi?” Tanyannya.

“Ya oke nabi-nabi, tapi perjalanan sejarah seperti revolusi industri, apakah kita tidak boleh menghargai seperti Thomas Jefferson, Thomas Alfa Edison, orang-orang mulia untuk kesejahteraan manusia?”

Wito Karyono/Warta Kotalive 

Artikel ini tayang di Wartakotalive dengan judul Tagar Tangkap Sukmawati Trending di Twitter Menyusul Opini Perbandingan Soerkarno dan Nabi Muhammad

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan