Minggu, 7 September 2025

Virus Corona

Peneliti Harvard Prediksi Virus Corona Sudah Sampai di Indonesia, Begini Tanggapan Kemenkes

Peneliti harvar memprediksi bahwa virus corona telah sampai di Indonesia, begini tanggapan dari Kementerian Kesehatan Indonesia.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Ifa Nabila
(KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Petugas keamanan bandara berjaga saat wisatawan asal China baru mendarat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (28/1/2020). WNA Punya Riwayat Perjalanan ke China Ditolak Masuk Bali, Cegah Penyebaran Virus Corona ke Indonesia 

TRIBUNNEWS.COM - Tim peneliti dari Harvard TH Chan School of Public Health di Amerika Serikat memprediksi virus corona sebenarnya sudah masuk ke Indonesia.

Hal ini disampaikan melalui layanan arsip pra-publikasi ilmiah online medRxiv.

Para peneliti juga berspekulasi terkait jumlah kasus di Thailand yang diperkirakan lebih dari 25 kasus.

Spekulasi ini muncul dikarenakan Indonesia dan Thailand merupakan negara yang dekat dengan Wuhan, China.

Mengingat virus corona atau novel coronavirus penyebaranya tidak terdeteksi.

Hal ini pula yang membuat para peneliti merasa khawatir.

"Indonesia melaporkan nol kasus, tapi mungkin sebenarnya sudah ada beberapa kasus yang tak terdeteksi," ujar ahli epidemiologi Marc Lipsitch dari Harvard TH Chan School of Public Health, yang dikutip dari Kompas.com.

"Sementara Thailand melaporkan 25 kasus, saya pikir sebenarnya lebih banyak dari itu," imbuhnya.

Menanggapi hal ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menganggap penelitian yang dilakukan para peneliti Harvard itu hanya berdasarkan kalkulasi matematis.

s
Kepala Badan Litbang Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dr Siswanto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (10/2/2020).(KOMPAS.com/Ihsanuddin)

Pihak Kemenkes juga berpendapat hal tersebut belum dapat dipastikan kebenarannya.

Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Badan Litbang Kesehatan Kemenkes, dr Siswanto.

"Penelitian Harvard itu model matematik untuk memprediksi dinamika penyebaran novel corona virus berdasarkan seberapa besar orang lalu lalang," ujarnya yang dikutip dari Kompas.com.

Lebih lanjut Siswanto menjelaskan, menurut hitungan sstematis, seharusnya terdapat enam hingga tujuh kasus positif virus corona di Indonesia.

Namun hingga hari ini belum ada ditemukannya satu kasus pun yang dinyatakan positif corona.

Baca: 2 Orang Lari dari Karantina Virus Corona, Polisi Hong Kong akan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan

Baca: 43 Orang Terinfeksi Virus Corona, 6 Orang Sembuh di Singapura

Hal itu berdasarkan dari hasil pemeriksaan di laboratorium Litbang Kemenkes.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan