Senin, 15 September 2025

Pemindahan Ibu Kota Negara

Putra Putri Kalimantan Timur Diharapkan Masuk Dalam Struktur Pimpinan Badan Otorita Ibu Kota Negara

Presiden Jokowi diharapkan tidak melupakan putra putri terbaik Kalimantan Timur untuk dilibatkan dalam struktur pimpinan Badan Otorita Ibu Kota Negara

/FACHMI RACHMAN
Pemandangan kawasan lahan PT ITCI Hutani Manunggal (IHM) di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur dari Ketinggian, Rabu (2/10/2019). Lahan HTI milik PT IHM ini rencananya akan menjadi salah satu lokasi pengembangan Ibu Kota Negara yang baru. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Irwan berharap Presiden Joko Widodo tidak melupakan putra putri terbaik Kalimantan Timur (Kaltim) untuk dilibatkan dalam struktur pimpinan Badan Otorita Ibu Kota Negara.

"Putra-putri terbaik Kaltim kan banyak, ada Pak Isran Noor dan lainnya. Artinya level wakil (kepala badan otorita), harusnya bisa (dari orang Kaltim)," ujar Irwan kepada wartawan, Jakarta, Selasa (3/3/2020).

Menurut Irwan, empat kandidat Kepala Badan Otorita IKN seperti Bambang Brojonegoro, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Abdullah Azwar Anas, dan Tumiyana, memiliki kompetensi maupun kapabilitas dalam melaksanakan perintah Presiden Jokowi.

Baca: Jokowi Telah Kantongi 4 Calon CEO Ibu Kota Baru, Mulai Dari Mantan Menteri Hingga Ahok

"Tapi Pak Jokowi juga harus arif dan bijaksana, artinya memperhatikan aspirasi masyarakat Kaltim untuk masuk dalam unsur pimpinan," tutur Irwan.

Ia menilai, pelibatan putra putri asal Kaltim sangat penting karena lebih memahami karakteristik, geografis sosial, maupun budaya lokasi ibu kota baru yang dibangun di Penajem Paser Utara.

"Yang lebih paham hal tersebut, tentunya putra-putri yang ada di Kalimantan Timur," ucap Irwan.

Baca: Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Hasto Minta Kader PDIP Kaltim Bermental Semangat Juang

Politikus asal Kalimantan Timur itu berharap siapapun yang nantinya ditunjuk Presiden Jokowi menjabat Kepala Badan Otorita IKN bisa membuat ibu kota negara sesuai dengan visi yang selama ini digaungkan.

"Jadi harapan saya, siapapun kepala badan otoritanya nanti, bisa membuat ibu kota negara yang sesuai visinya, yaitu ibu kota negara yang smart, beutiful, sustainable, green, dan tepat waktu, jangan molor," katanya.

Empat kandidat Kepala Badan Otorita IKN

Empat kandidat pemimpin ibu kota baru telah dikantongi Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Berbeda dengan daerah lain, ibu kota baru yang ditetapkan di Penajam Paser Utara ini akan dikelola khusus oleh sebuah badan otorita.

Baca: Peserta Jamsostek Kalsel Paling Rendah di Kalimantan

Dikutip dari laman Setkab, Selasa (3/3/2020), Keempat nama yang akan menjadi calon Kepala Otoritas Ibu Kota Negara (IKN) yakni Bambang Brodjonegoro, Basuki Tjahaja Purnama, Tumiyono, dan Abdullah Azwar Anas.

"Yang namanya kandidat ya memang banyak. Satu, Pak Bambang Brodjo (Brodjonegoro, red). Dua, Pak Ahok. Tiga, Pak Tumiyono. Empat, Pak Azwar Anas," ujar Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi menjelaskan bahwa Otoritas Ibu Kota Negara ini akan segera ditandatangani Peraturan Presiden (Perpres)-nya yang nanti di sana akan ada chief executive officer (CEO)-nya.

Baca: Bekantan di Kalimantan Selatan Mulai Kehilangan Habitat

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan