Virus Corona
Jangan Panik Namun Waspada, Angka Kesembuhan Virus Corona Tinggi Capai 57 Ribu Orang
Sebetulnya musuh terbesar kita saat ini adalah bukan virus itu sendiri, tapi rasa cemas, rasa panik, rasa ketakutan, dan berita-berita hoaks
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Johnson Simanjuntak
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Indonesia kembali mengumumkan dua tambahan warga yang positif virus corona. Total empat orang kini dirawat di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun mengimbau seluruh masyarakat agar tidak panik namun tetap waspada menghadapi virus bernama resmi Covid-19 itu.
"Sebetulnya musuh terbesar kita saat ini adalah bukan virus itu sendiri, tapi rasa cemas, rasa panik, rasa ketakutan, dan berita-berita hoaks serta rumor. Kita sebenarnya harus yakin dengan fakta, informasi, solidaritas bersama, dan gotong royong," kata Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, dikutip dari Sekretariat Presiden, Kamis, (5/3/2020).
Jokowi optimis Indonesia dapat melawan wabah yang pertama kali menyerang di kota Wuhan, Provinsi Hubei, China Tengah.
"Virus Corona dari data yang saya terima, 94 persen lebih penderitanya dapat disembuhkan," ujar Jokowi.
Baca: Dampak Virus Corona Terhadap Impor Bawang Putih Dari Tiongkok
Meski jumlah penderita di seluruh dunia per hari ini mencapai 100ribu lebih, namun angka kesembuhan pasien positif mencapai 50 persen lebih.
Seperti dikutip dari peta persebaran Covid-19, Coronavirus Covid-19 Global Cases by John Hopkins CSSE, Sabtu (7/3/2020) pukul 12.00 WIB, di seluruh dunia tercatat 57.376 orang sembuh.
Sementara angka kematian di seluruh dunia 3.491 orang dengan jumlah kasus positif sebesar 102.169 kasus, dengan kasus terbesar terjadi wilayah daratan China, Korea Selatan, Italia dan Jerman.
*Tips Sederhana Cegah Virus Corona*
Cuci tangan dengan benar merupakan satu diantaranya tips sederhana yang bisa dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran virus corona.
Cucilah tangan dengan sabun dengan air yang mengalir, selama 20-30 detik.
Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut seusai mencuci tangan.
Baca: Volvo Buses Ajak Para Konsumennya Merasakan Perjalanan Menggunakan Bus Premium B11R
Penggunaan masker sangat disarankan untuk orang yang sedang sakit dan dalam masa penyembuhan.
Jika mengalami gejala batuk, bersin, sesak nafas, maupun demam tinggi, disertai memiliki perjalanan ke negara terinfeksi virus corona ataupun kontak dengan orang yang positif corona, segera periksakan diri ke fasilitasi kesehatan.
Kementerian Kesehatan menyatakan telah menyiapkan 100 rumah sakit rujukan di 32 provinsi.
