Virus Corona
Mahfud MD Rapat Bareng Menteri Pengarah Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona
Mahfud MD menggelar rapat bersama pengarah Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus corona via video conference di kantor Kemenko Polhukam.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menggelar rapat bersama pengarah Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus corona via video conference di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (17/3/2020).
Sejumlah pengarah yang ikut dalam rapat tersebut di antaranya Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, dan Menteri Keuangan.
Selain itu, dalam rapat tersebut turut hadir Ketua Gugus yakni Kepala BNPB Doni Monardo
Dalam foto yang dibagikan di akun instagram resmi Mahfud, @mohmahfudmd, pada Selasa (17/3/2020) tampak Mahfud menghadap ke monitor yang menampilkan para peserta rapat.
Diketahui rapat tersebut masih berlangsung hingga pukul 15.28 WIB dan hingga berita ini ditulis belum diketahui hasil dari rapat tersebut.
Sebelumnya, Mahfud mengatakan pemerintah telah memutuskan untuk sementara mengalihkan atau merealokasi dana pembangunan ke arah kesehatan dan penyelamatan masyarakat dari virus corona yang tengah mewabah.
Baca: Hertha Berlin Umumkan Satu Pemainnya Terjangkit Virus Corona
Mahfud MD mengatakan keputusan tersebut diambil dalam rapat kabinet via video conference, Senin (16/3/2020).
"Salah satu keputusan dalam rapat kabinet hari ini (16/3/2020) adalah refocussing dan realokasi dana ke arah kesehatan dan penyelamatan rakyat," kata Mahfud dikutip dari akun instagram resmi Kementerian Kordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, @polhukamri, pada Senin (16/3/2020).
Mahfud menjelaskan saat ini dana-dana yang selama ini dianggarkan untuk pembangunan dan proyek-proyek sementara dialihkan untuk kesehatan dan penyelematan rakyat dari wabah virus Corona.
"Artinya, dana-dana yang selama ini dianggarkan untuk pembangunan atau proyek-proyek, supaya dialihkan dulu untuk kesehatan rakyat dan menyelematkannya dari Corona," kata Mahfud.
Baca: Wali Kota Risma Imbau Warganya Tak Takut Tes Corona, Biaya Gratis Dengan Syarat Ini
Diberitakan sebelumnya, usai Presiden Joko Widodo memberikan arahannya kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah karena wabah virus Corona, Menteri Kordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membatasi interaksi kegiatan di kantornya.
Staf Khusus Menko Polhukam Rizal Mustary mengatakan pembatasan itu di antaranya terkait penyampaian informasi kepada wartawan.
Ia mengatakan sementara penyampaian informasi tersebut tidak dilakukan dengan tatap muka seperti biasanya.
Baca: Hasil Tes Urine Vanessa Angel Negatif Psikotropika meski Ditemukan Xanax di Rumahnya
"Karena itu, kegiatan di Kemenko Polhukam akan berjalan seperti biasa, namun dengan interaksi yang sangat terbatas. Untuk keperluan penyampaian informasi kepada teman-teman pers, akan tetap berjalan normal namun untuk sementara tidak dengan tatap muka," kata Rizal ketika dikonfirmasi wartawan pada Minggu (15/3/2020).
Ia mengatakan, nantinya pernyataan pers atau jawaban Mahfud akan disampaikan melalui akun instagram Kemenko Polhukam, @polhukamri, dan grup Whats App yang selama ini digunakan setiap hari pukul 15.30 WIB.
Pernyataan itu nantinya akan disampaikan dalam format video, foto, dan teks.
"Demikian pula, pertanyaan dari teman-teman pers disalurkan dengan cara yang sama untuk mendapatkan jawaban," kata Rizal.
Rizal juga mengatakan pagi tadi Mahfud telah menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD dan langsung diperbolehkan pulang.
"Menko Polhukam Mahfud MD, pagi tadi sudah menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD Jakarta, dan langsung diperbolehkan pulang," kata Rizal.