Senin, 25 Agustus 2025

Virus Corona

Tangis Perawat yang Positif Corona saat Curhat ke Ganjar Pranowo: Pasiennya Datang Tanpa Masker

Seorang perawat rekam medis di pelayanan IGD yang positif corona mencurahkan perasaannya kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Editor: bunga pradipta p
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang perempuan yang berprofesi sebagai perawat rekam medis di pelayanan IGD mencurahkan perasaannya kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Perawat tersebut tak kuasa menahan tangisnya saat Ganjar Pranowo meneleponya dirinya.

Diketahui, perawat tersebut terinfeksi virus corona setelah memberikan pelayanan di IGD kepada seorang pasien yang positif Covid-19.

Hal itu dibagikan oleh Ganjar Pranowo dalam sebuah video yang diunggah pada akun Instagram pribadinya, Sabtu (28/3/2020).

Baca: Warga Tangerang Diminta Sukarela Sumbang 1 Gelas Beras untuk Hadapi Pandemi Corona

Baca: RS Darurat Wisma Atlet Rawat 411 Pasien Virus Corona pada Senin Ini, Berikut Rinciannya

Baca: VIRAL Produk Antiseptik Klaim Anti Corona, Ternyata Cantumkan Nomor BPOM Palsu saat Dicek

Perawat itu menceritakan kepada Ganjar awal mula dirinya bisa terinfeksi corona.

Kala itu dirinya tengah bekerja dan melayani pasien di rumah sakit.

Ia mengatakan, saat itu para petugas belum ada persiapan pakai alat pelindung diri (APD).

"Pasien itu datang juga tidak pakai masker."

"Kami juga belum tahu kalau ternyata salah satu pasien itu suspect corona," kata dia melalui sambungan telepon kepada Ganjar Pranowo, Sabtu (28/3/2020).

Selanjutnya, pasien tersebut datang hanya mengeluhkan batuk.

Ia mengaku, jika melakukan kontak dengan pasien itu selama 15 menit.

Perawat itu juga merasakan adanya gejala Covid-19 pada tubuh pasien tersebut.

Baca: Banyak Kepala Daerah Minta Alat Uji Lab Corona, Presiden Minta Gugus Tugas Tambah Pengadaan

Baca: Sembuh dari Corona, Yana Mulyana Imbau untuk Tak Sentuh Muka Ketika di Luar Rumah hingga Jaga Jarak

Baca: Polisi Resmi Tetapkan Pria Penyebar Informasi Lockdown di Cipinang Melayu Tersangka Penyebar Hoaks

"Waktu saya tanya, pasien cuma mengeluhkan batuk-batuk."

"Padahal di surat rujukan tidak disebutkan ada sakit pneumonia atau gejala batuk dan lainnya."

"Tapi kok dia batuk-batuk terus. Baru setelah diperiksa dia suspect dan langsung diisolasi," ujarnya.

Mengetahui hal itu, ia langsung cuci tangan, pakai masker dan lainnya seperti yang dianjurkan pemerintah 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan