Senin, 8 September 2025

Kementerian PPPA Salurkan Paket Khusus Bagi Perempuan dan Anak

Menteri PPPA memberikan paket pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak kelompok rentan terdampak Covid-19, Jumat (8/5/2020).

Penulis: Mafani Fidesya Hutauruk
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Mafani Fidesya Hutauruk
Menteri PPPA, Bintang Puspayoga. 

Bintang Puspayoga mengatakan pemenuhan kebutuhan spesifik anak ditujukan bagi 5 kelompok.

Kelompok tersebut yakni anak usia 0-2 tahun, anak usia 3-4 tahun, anak usia 5-10 tahun, 10-17 tahun serta anak yang memerlukan perlindungan khusus.

Bantuan yang diberikan tidak hanya untuk tambahan pemenuhan gizi dan nutrisi untuk proses tumbuh kembangnya, seperti kacang hijau, susu (hanya untuk anak di atas 2 tahun) dan vitamin.

Bantuan yang diberikan juga berupa diapers (untuk bayi di bawah 2 tahun), sabun antiseptik, dan pembalut bagi perempuan dan remaja putri.

Sementara itu untuk bantuan spesifik perempuan dibagi ke 3 kelompok, yaitu perempuan disabilitas, perempuan lansia dan perempuan kepala keluarga.

Selanjutnya itu, untuk perempuan lansia berupa sabun, masker, supplement, sarung tangan, susu dan diapers untuk perempuan lansia dan disabilitas.

Selain itu, hadir Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) beserta perwakilan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta, mitra, dan jejaring Kemen PPPA.

“Kami menyampaikan terima kasih atas inisiatif pemenuhan kebutuhan spesifik untuk anak-anak terdampak Covid-19 untuk keluarga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung, dan juga bagi para lansia. Ini sebuah perhatian yang istimewa. Paket spesifik ini mengingatkan dan mengetuk kesadaran semua pihak, bahwa ada kebutuhan khusus kelompok rentan khususnya perempuan, anak, lansia dan disabilitas," kata Missy dari lembaga masyarakat Kapal Perempuan.

Di sisi lain, Mieke dari lembaga masyarakat Kalyanamitra mengungkapkan pada masa pandemi Covid-19 anak-anak yang masih di bawah usia 18 tahun juga terdampak.

Kebutuhan akan asupan gizi tinggi, vitamin, susu dan kebutuhan lainnya sangat dibutuhkan, namun saat ini sulit dibeli.

“Kami sangat senang sekali, Kemen PPPA memberikan perhatian terhadap kondisi anak-anak yang terdampak Covid-dengan memberi bantuan kebutuhan spesifik mereka,” ujar Mieke.

Bintang Puspayoga juga menegaskan seluruh unit kerja yang memiliki tugas urusan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah juga perlu melakukan langkah serupa.

Hal itu untuk pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak kelompok rentan di wilayah masing-masing, dengan menggandeng mitra dan jejaring kerjanya.

"Kebijakan kami untuk tidak memotong anggaran dana dekonsentrasi, diharapkan dapat turut meringankan beban perempuan dan anak di masa pandemi Covid-19. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan semua pihak sangat penting, tidak hanya di masa pandemi tetapi juga di setiap saat, dalam upaya kita untuk melindungi hak perempuan dan demi kepentingan terbaik anak,” kata Bintang.

Pemberian pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak, juga menjadi bagian dari Gerakan #BERJARAK (Bersama Jaga Keluarga Kita).

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan