Rabu, 13 Agustus 2025

Soal Kisruh POP Kemendikbud, Muhammadiyah Sebut Nadiem Makarim Lecehkan DPR

Belakangan ini Program Organisasi Penggerak (POP) yang digagas Kemendikbud terus mendapat kritikan dari berbagai pihak termasuk Muhammadiyah.

Editor: bunga pradipta p
Tangkap layar channel YouTube KEMENDIKBUD RI
Belakangan ini Program Organisasi Penggerak (POP) yang digagas Kemendikbud terus mendapat kritikan dari berbagai pihak termasuk Muhammadiyah. 

"Lebih baik setengahnya kita dedikasikan untuk membantu problem PJJ. Sampai hari ini mengalami persoalan di daerah," papar Syaiful

Sementara itu, Syaiful Huda menjelaskan, alasan pihaknya mengundang Nadiem Makarim.

DPR melalui Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda, menuntut permohonan maaf secara terbuka dari pihak Malaysia terkait kasus pengeroyokan supporter Indonesia.
Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda (dpr.go.id)

Syaiful mengatakan, jika Komisi X DPR hingga kini belum mendapat penjelasan dari Nadiem terkait POP tersebut.

"Kita belum dapat penjelasan detail dari Mas Nadiem karena itu tahapannya," terang Syaiful.

"Sebelum nanti ada beberapa opsi tahapannya, kita akan undang Mas Nadiem dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR RI."

"Kita ingin minta penjelasan kenapa ada kegaduhan terkait dengan Program Organisasi Penggerak," jelasnya.

Syaiful Huda meminta Nadiem untuk mengkaji ulang Program Organisasi Penggerak.

Menurutnya, Nadiem Makarim harus mencari skema terbaik.

Baca: Setelah Terima Masukan dari Berbagai Pihak, Kemendikbud Bakal Evaluasi POP

Baca: Fadli Zon Beri 5 Alasan Mengapa POP Kemendikbud Harus Dihentikan

Sehingga program ini tidak menimbulkan polemik dikemudian hari.

"Yang pertama kita minta ditata ulang lagi skemanya," ujar Syaiful

Ia juga menginginkan agar PGRI, NU, dan Muhammadiyah untuk masuk kembali ke POP Kemendikbud.

"Kedua, saya tetap ingin Muhammadiyah, NU, dan PGRI walaupun sudah keluar," terang Syaiful Huda.

"Tetap kita minta untuk beliau berkenan masuk kembali," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin/Fahdi Fahlevi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan