Kamis, 4 September 2025

Imlek 2021

Rayakan Imlek, PDIP Gelar Acara Imlekan Bareng Banteng

DPP PDI Perjuangan (PDIP) ikut merayakan peringatan Hari Imlek 2021 dengan menggelar sebuah acara bertajuk 'Imlekan Bareng Banteng'. 

freepik.com
Kumpulan 70 ucapan selamat Imlek 2021 atau tahun baru China dalam bahasa Mandarin, Inggris, dan Indonesia selain Gong Xi Fa Cai. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP PDI Perjuangan (PDIP) ikut merayakan peringatan Hari Imlek 2021 dengan menggelar sebuah acara bertajuk 'Imlekan Bareng Banteng'. 

Menurut Ketua DPP Bidang Agama PDIP  Hamka Haq, acara itu akan digelar secara virtual di Kantor DPP PDIP.

Mengingat masih dalam situasi pandemi Covid-19 maka peserta yang hadir secara fisik di kantor DPP tetap mengikuti protokol kesehatan

"Ketua DPR RI Ibu Puan Maharani akan memberikan sambutan dilanjutkan pemutaran video sejarah penetapan Hari Imlek dan peran Ibu Megawati Soekarnoputri, yang saat itu menjabat sebagai Presiden RI," ujar Hamka, kepada wartawan, Jumat (12/2/2021). 

Baca juga: Wali Kota Tangerang dan Kapolres Metro Tangerang Kota Sambangi Kelenteng Boen Tek Bio

Hamka menjelaskan acara ini digelar sebagai bagian peran PDIP untuk merawat kebhinekaan sekaligus merupakan Rumah Kebangsaan. 

Dijelaskannya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akan menjadi narasumber bersama sejumlah kepala daerah dan anggota DPR RI yang beretnis Tionghoa.

Antara lain Tjhai Cui Mie (Wali Kota Singkawang), Charles Honoris (Anggota DPR RI ), Sofyan Tan (Anggota DPR RI) dan Me Hoa (Anggota DPRD Bangka Tengah). 

"Basuki Tjahaja Purnama atau Pak Ahok yang saat ini Komisaris Utama Pertamina juga akan menjadi narasumber," kata Hamka. 

Baca juga: Menteri Agama Minta Imlek Dirayakan Sederhana dengan Mematuhi Protokol Kesehatan

Hamka juga menyinggung keberhasilan kader PDIP meraih kemenangan di pilkada kota Manado akhir tahun lalu. 

"Kader PDIP Andrew Angouw terpilih menjadi kepala daerah pertama di Indonesia beragama Konghucu," ucap Hamka. 

Hal tersebut memberikan penegasan bahwa PDIP memberi ruang terbuka bagi semua kalangan yang dianggap patut dicalonkan tanpa melihat latar belakangnya. 

"Bung Karno sebagai penggali Pancasila dari bumi Indonesia menekankan bahwa Indonesia besar karena terdiri dari berbagai macam golongan, kebhinekaan akan menguatkan, itulah perbedaan Indonesia dengan bangsa-bangsa lain, berbeda, tetapi satu," urai Hamka. 

Warga keturunan Tionghoa bersembahyang di Vihara Amurva Bhumi, Jakarta, Kamis (11/2/2021). Sembahyang Malam Tahun Baru Imlek 2572 dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan pembatasan jadwal ibadah dengan hanya sampai pukul 19.00 WIB untuk mencegah penyebaran COVID-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga keturunan Tionghoa bersembahyang di Vihara Amurva Bhumi, Jakarta, Kamis (11/2/2021). Sembahyang Malam Tahun Baru Imlek 2572 dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan pembatasan jadwal ibadah dengan hanya sampai pukul 19.00 WIB untuk mencegah penyebaran COVID-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Lebih lanjut, Hamka menjelaskan Badan Kebudayaan Nasional PDIP yang dikomandani Aria Bima dan Rano Karno akan menyajikan berbagai atraksi seni budaya yang kental nuansa Tionghoa sebagai bagian budaya Nusantara dalam acara itu. 

Dia menjelaskan bagi masyarakat yang berminat, bisa menyaksikan acara ini melalui akun Youtube PDI Perjuangan dan laman Facebook PDI Perjuangan. 

"PDI Perjuangan mengucapka Gong Xi Fa Chai. Selamat kepada seluruh saudara se-Tanah Air yang merayakan Tahun Baru Imlek, Tahun Kerbau," tandasnya. 

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan