Penanganan Covid
PP Muhamadiyah Lanjutkan Program Vaksinasi Covid-19 Lintas Iman
Haedar Nashir berpesan bahwa hakekatnya vaksinasi ini adalah untuk ummat dan kita bersama-sama berikhtiar kolektif untuk menyelesaikan pandemi.
“Kita tahu angka kesakitan dan kematian karena Covid-19 ini sudah tinggi dan itu berpengaruh terhadap rumah sakit, ekonomi dan sebagainya,” kata Dokter Diah saat dihubungi di Jakarta.
Baca juga: Temui Rais Aam PBNU, Sekjen Gerindra Bicara Toleransi Hingga Vaksinasi Calon Jemaah Haji
Baca juga: Presiden Jokowi: Tak Ada Kompromi Bagi Intoleransi yang Rusak Sendi Kehidupan Bernegara
Oleh karena itu, menurut dokter Diah, pemerintah membuat skema vaksinasi nasional yang dimulai dari lini terdepan yaitu tenaga kesehatan yang sudah selesai pada bulan Januari-Februari 2021.
“Kelompok kedua yaitu lansia dan pelayanan publik yang saat ini sedang berjalan diharapkan selesai pada akhir April 2021 ini dan nanti akan dilanjutkan pada kelompok rentan,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran Uhamka, dokter Wawang S. Sukarya (dokter Wawang) mengatakan kegiatan ini bisa terselenggara di Uhamka utamanya atas dukungan dari MCCC PP Muhammadiyah, Kementrian Kesehatan dan berbagai pihak lainnya.
Baca juga: Kepala BNPT: Cegah Intoleransi dengan Penguatan Kearifan Lokal
“Kegiatan ini bisa terlaksana dengan lancar karena kerja sama dan kerja keras banyak pihak, kami ucapkan terima kasih,” kata dokter Wawang.
Dokter Wawang mengungkapkan kegembiraannya karena Muhammadiyah bisa terlibat dalam vaksinasi. “Ini kan masalah bangsa yang sangat serius, seluruh dunia terpuruk karenanya. Bangsa ini harus dibantu oleh seluruh komponennya,” pungkasnya.
(Tribunnews.com/Triyo)
Baca berita Penanganan Covid lainnya