Jumat, 15 Agustus 2025

Bursa Capres

Pengamat: Ganjar Punya Elektabilitas Tinggi tapi Tak Punya Akses di PDIP, Puan Maharani Sebaliknya

Pengamat menilai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, memiliki potensi untuk maju di Pilpres 2024.

Penulis: Nuryanti
Editor: Gigih
Kolase TribunKaltara.com / Kompas.com/Riska Farasonalia
Ganjar Pranowo dan Puan Maharani. Pengamat menilai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, memiliki potensi untuk maju di Pilpres 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik UIN Jakarta, Adi Prayitno, menilai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, memiliki potensi untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Menurutnya, Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas yang tinggi tapi tak mempunyai akses di partai politiknya.

Sementara itu, Puan Maharani memiliki akses di PDIP namun elektabilitasnya tak setinggi Ganjar.

"Ganjar dan Puan memang dua kader PDIP yang dinilai punya potensi untuk maju di 2024," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (24/5/2021).

"Ganjar yang punya elektabilitas tinggi tapi tak punya akses dan keistimewaan terhadap partai politik."

"Justru Puan sebaliknya, punya karpet merah, punya akses mewah, tapi elektabilitasnya tidak semenjulang Ganjar Pranowo," bebernya.

Baca juga: Fx Rudy Kaget Ganjar Pranowo Tak Diundang ke Acara PDIP di Semarang

Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.
Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. (dpr.go.id / TRIBUNNEWS Dany Permana)

Ia melihat, elektabilitas Ganjar yang tinggi tersebut membuat pihak lain tak nyaman.

Orang yang tak nyaman tersebut dinilai mempunyai akses dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Publik menduga ada sesuatu yang tidak tampak di permukaan, misalnya ada sekelompok orang yang mulai tak nyaman dengan elektabilitas Ganjar yang terus menjulang."

"Karena pada saat yang sama, orang tersebut mempunyai akses dengan ketua umum dan akan mendapat rekomendasi di 2024."

"Tapi elektabilitasnya tidak semoncer Ganjar Pranowo. Ini yang sebenarnya diendus oleh publik," jelas Adi Prayitno.

"Kalau tidak ada kompetisi di internal, seharusnya Ganjar dibiarkan terus melaju dengan elektabilitasnya yang menjulang," sambung dia.

Baca juga: Sejarah 2004 Disebut Bisa Terulang jika PDIP Usung Puan Jadi Capres Dibanding Ganjar Pranowo

Adi Prayitno.
Adi Prayitno. (Tribunnews.com/ Chaerul Umam)

Selain Ganjar dan Puan, dirinya juga melihat kader PDIP lainnya yang berpotensi maju di Pilpres 2024.

"Banyak di internal PDIP yang punya potensi untuk maju, ada Risma, Puan, bahkan Ahok muncul."

"Sehingga, aroma di PDIP ini cukup kentara, jangan sampai orang yang punya elektabilitas tinggi justru mematikan yang lain yang tak punya bekal," imbuh Adi Prayitno.

Baca juga: Ganjar Tak Diundang PDIP karena Dinilai Ambisi Nyapres, Pengamat: Harusnya Dibiarkan Menari Indah

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan