Sabtu, 6 September 2025

Kisah Unik

Sudah Punya Pacar, Benny Moerdani Menolak Jadi Menantu Bung Karno

Presiden pertama Ir Soekarno pernah mengingikan Jenderal Benny Moerdani jadi menantunya. Tapi Benny menolak karena sudah punya pacar.

Penulis: Febby Mahendra
Editor: cecep burdansyah
Repro buku Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando
Sintong Panjaitan dan Benny Moerdani. Benny pernah diinginkan Soekarno jadi menantunya, tapi menolak. 

Pada saat itu Bung Karno menggunakan kalimat berbunga-bunga, melukiskan keinginannya untuk menjodohkan seorang putrinya.

Sayang keinginan Bung Karno itu bertepuk sebelah tangan karena Benny menyatakan sudah punya tunangan, yaitu seorang mantan pramugari Garuda, bernama Hartini.

Kisah unik muncul ketika Benny menikah dengan Hartini. Setelah menikah di Kantor Catatan Sipil, pada 12 Desember 1964, pesta perkawinan dilangsungkan di Istana Bogor atas perintah Bung Karno.

Ternyata keluarga Hartini sangat dikenal oleh Bung Karno. Paman Hartini, Ir Anwari, merupakan teman kuliah Bung Karno di Technische Hooge School (ITB), Bandung.

Baca juga: Jenderal Benny Moerdani Bikin Marah Presiden Soeharto di Ruang Biliar

Resepsi nikah di Istana Bogor

Ketika Ir Anwari diundang ke Istana untuk menerima sebuah penghargaan, Hartini dan keluarganya ikut serta. Sejak saat itu Bung Karno mengenal secara pribadi Hartini dan keluarganya.

Tah heran ketika Hartini balik ke Indonesia setelah mengikuti pendidikan di East West Centre di Hawaii, Amerika Serikat, ia ditanya oleh Bung Karno mengapa tidak segera menikah.

“Kamu kok nggak kawin-kawin, apa sih alasannya,” tanya Bung Karno.

“Saya kan sudah punya pacar Pak,” jawa Hartini.

“Siapa,” tanya Bung Karno lagi. Secara terus terang Hartini menyebut nama Mayor Benny.

Pada saat itu Hartini sudah berpacaran dengan Benny Moerdani selama tujuh tahun.

“Ohhh….Benny ya,” kata Bung Karno yang langsung teringat pada sosok prajurit yang pernah diminta menjadi menantunya itu.

Spontan Bung Karno memberi perintah. “Kamu kan nggak punya orangtua. Pokoknya, kalian kawin saja, nanti saya pestakan di Bogor.”

Sesuai janjinya, Bung Karno menggelar pesta pernikahan Benny-Hartini di Istana Bogor, dihadiri sekira 30 tamu, termasuk tamu kehormatan Panglima TNI AD Letnan Jenderal TNI Achmad Yani.

Setelah acara resepsi di Istana Bogor, Benny bertanya kepada sang istri apakah tidak ingin menggelar acara yang bisa dihadiri teman-temannya.

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan