Cara Menyimpan Daging Sapi/Kambing agar Awet Tanpa Merusak Tekstur dan Kandungan Gizinya
Berikut ini cara menyimpan daging sapi atau daging kambing agar awet tanpa merusak tekstur dan kandungan gizinya.
Penulis:
Adya Ninggar P
Editor:
Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini cara menyimpan daging sapi atau kambing agar awet.
Saat perayaan Idul Adha, biasanya kita mendapatkan daging yang cukup banyak dan tidak bisa langsung kita olah.
Dengan begitu, daging sapi atau daging kambing tersebut harus kita simpan.
Namun, menyimpan daging sapi atau daging kambing agar awet ternyata tidak mudah.
Baca juga: Cara Menyimpan Daging Sapi agar Awet dan Tahan Lama, Dilengkapi Resep Olahan Daging Sapi
Baca juga: Resep Sate Kambing Enak dan Dijamin Empuk, Berikut Cara Membuat Daging Lebih Empuk
Jika penyimpanan daging tidak sesuai maka tekstur, kesegaran hingga kandungan gizi dalam daging akan rusak.
Simak beberapa cara menyimpan daging sapi atau daging kambing yang dikutip dari Sajian Sedap:
1. Simpan di Lemari Es
Apabila daging tidak langsung dimasak, simpanlah daging dalam lemari es di bagian yang paling dingin dengan suhu minus 1-5 derajat celcius.
2. Jangan Ditumpuk
Simpanlah daging mentah/segar dalam satu lapisan saja.
Jangan ditumpuk agar ada sirkulasi udara antar daging dan daging tidak menempel satu sama lain.
3. Potong Kecil
Daging lebih baik dibekukan dalam potongan kecil-kecil daripada utuh.
Apalagi jika ingin digunakan dalam waktu dekat.
4. Jangan Dicuci
Daging mentah lebih baik tidak dicuci.
Jika terdapat kotoran pada daging, cukup potong bagian yang kotor.
Karena daging mengandung bakteri, jika daging dicuci bakteri tersebut justru akan menyebarkan ke lingkungan sekitar kita.
5. Gunakan Kantong Plastik/ Wadah Plastik
Untuk memudahkan penggunaan, simpan daging sapi dalam kantong plastik atau wadah plastik tertutup sejumlah yang akan digunakan per porsi di dalam lemari es.
6. Cairkan Daging Beku
Jika daging sapi akan dimasak keesokan harinya, ambillah porsi yang akan dimasak terlebih dahulu.
Taruh daging sapi di suhu yang lebih tinggi agar daging sapi tidak beku waktu dimasak.
Proses mencairkan daging beku di suhu kulkas ini disebut thawing.

7. Jangan Direndam Air
Dalam proses thawing, kita tidak disarankan melakukannya dengan cara merendam daging di dalam air.
Karena daging bisa cepat busuk dan menyerap air.
8. Lama Penyimpanan
Untuk masa penyimpanannya, daging segar yang disimpan di refrigerator bisa digunakan dalam waktu 3 hari.
Sedangkan, daging yang disimpan di freezer bisa digunakan selama satu tahun.
Cara di atas merupakan teknik penyimpanan daging dengan lemari es.
Bagaimana jika kulkas ternyata penuh dan tidak memiliki tempat untuk menyimpan daging?
Ternyata terdapat cara lain untuk meyimpan daging agar awet tanpa lemari es.
Berikut ini cara lain untuk menyimpan daging tanpa lemari es yang dikutip dari sumber yang sama:
1. Penggaraman
Penggaraman adalah metode kuno untuk mengawetkan daging.
Daging yang digarami akan awet enam bulan atau lebih.
Daging cukup dipotong dengan ukuran yang diinginkan, kemudian lumuri dengan garam.
Simpan daging pada wadah dan simpan di tempat yang kering.
Mineral dalam garam yang bekerja untuk mengeringkan daging dan membuatnya tahan lama.
2. Pengeringan
Pengeringan akan menghilangkan kelembapan di dalam daging, sehingga daging akan awet hingga enam bulan atau bahkan lebih.
Daging yang dikeringkan sebaiknya daging yang tidak berlemak.
Daging yang akan dikeringkan sebelumnya diiris tipis terlebih dahulu.
Kemudian, rendam daging dengan larutan garam beberapa saat dan keringkan daging.
Larutan garam juga bisa ditambahkan dengan rempah lainnya seperti thyme atau oregano, untuk menambah rasa dan aroma daging.
3. Pengalengan
Pengalengan adalah cara penyimpanan daging yang paling efektif, karena daging akan awet hingga beberapa tahun.
Caranya dengan potong daging menjadi ukuran kecil kemudian masukkan ke dalam toples dan tambahkan 1 sdt garam.
Daging yang dikalengkan bisa disimpan pada suhu ruang hingga bertahun-tahun.
4. Pengasapan
Cara penyimpanan daging dengan diasapi ini cocok untuk menyimpan daging yang berlemak.
Cukup lumuri daging dengan garam, kemudian asapi hingga cairan dan kelembapan daging hilang.
Daging yang sudah diasapi harus disimpan di tempat yang dingin dan kering.
Daging akan awet hingga enam bulan, tergantung suhu dan ruangan.
Daging asap yang biasa kita kenal misalnya ham, bacon dan pastrami.
(Tribunnews.com/Nadya) (Sajian Sedap/Raka)
Berita terkait tips menyimpan daging