Rabu, 20 Agustus 2025

Calon Panglima TNI

Jokowi Tunjuk Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI, Ini Kata Mensesneg hingga Gerindra

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
TNI AD
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, Kamis, 9/7/2020. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

Jokowi mengajukan nama Andika Perkasa sebagai pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto.

Ketua DPR RI, Puan Maharani telah menerima surat presiden (surpres) calon Panglima TNI yang diserahkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11/2021).

Selanjutnya, DPR melalui Komisi I akan segera memproses surat tersebut untuk mempersiapkan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).

"Presiden mengusulkan satu nama calon Panglima TNI, untuk dapat persetujuan."

"Karena itu Pak Setneg, presiden sampaikan surpres mengenai usulan calon Panglima TNU atas nama Jenderal Andika Perkasa," ujar Puan, seperti diberitakan Tribunnews.com sebelumnya.

Baca juga: Pengamat Militer: Jenderal TNI Andika Perkasa Sangat Cocok Sebagai Panglima TNI

Baca juga: Al Araf: Pengusulan Jenderal TNI Andika Perkasa Jadi Panglima Sudah Bisa Diprediksi Secara Politik

Kata Mensesneg

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno menyampaikan, jabatan Panglima TNI harus kepala staf, dan Andika memenuhi syarat karena menjabat sebagai KSAD.

Ia menilai tak masalah soal masa tugas Andika di militer yang tersisa satu tahun saja.

"Ya enggak apa-apa kan tetap saja, syarat Panglima TNI itu kan harus kepala staf," kata Pratikno di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (3/11/2021), seperti diberitakan Tribunnews.com.

Diketahui, berdasarkan masa pensiun, Jenderal Andika Perkasa akan pensiun pada 1 Desember 2022.

Baca juga: Jokowi Ajukan KSAD Andika Perkasa Jadi Calon Tunggal Panglima TNI, Mensesneg Ungkap Alasannya

Baca juga: Presiden Jokowi Pilih Jenderal Andika Jadi Calon Panglima TNI Sebelum Kunker Keluar Negeri

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno bertemu dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, pada Senin (11/10/2021).
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno bertemu dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, pada Senin (11/10/2021). (capture youtube)

Tanggapan Sekum Bara JP

Diberitakan Tribunnews.com, Sekretaris Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Sekum Bara JP), Theo Cosner, mendukung penuh keputusan Jokowi menunjuk Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI.

"Bara JP sangat mengapresiasi keputusan Presiden Joko Widodo."

"Kami akan mendukung penuh pencalonan Jenderal Andhika Perkasa menjadi Panglima TNI," kata Theo Cosner, Rabu.

Baca juga: Andika Perkasa Calon Panglima TNI Punya Banyak Rumah Hibah Tanpa Akta, Total Harta Rp179,9 Miliar

Baca juga: Jokowi Usul KSAD Andika Perkasa Jadi Panglima TNI Baru, DPR Segera Gelar Fit & Proper Test

Theo menyampaikan, Jenderal Andika Perkasa memiliki kinerja yang baik selama memimpin TNI AD, khususnya melakukan pembinaan sumber daya manusia di lingkungan TNI AD.

"Beliau mampu membenahi kemampuan individu anggota TNI saat menjadi KSAD."

"Selain itu, beliau mendoktrin anggota TNI untuk lebih berani dalam menghadapi situasi apapun," ucap dia.

Gerindra Hormati Keputusan Jokowi

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menghormati keputusan Jokowi yang memilih Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

Ia menyatakan, soal pergantian Panglima TNI merupakan hak prerogatif Presiden.

"Pertama-tama tentang calon Panglima TNI prinsipnya kami menghormati apa yang menjadi hak prerogatif presiden, untuk menunjuk calon panglima pilihan presiden," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, diberitakan Tribunnews.com.

Baca juga: DPR Segera Gelar Fit and Proper Test Jenderal Andika Perkasa sebagai Calon Panglima TNI

Baca juga: Momen KSAD Andika Perkasa Lepas Kepergian Presiden Jokowi ke Roma Dinilai Bukan Hal Istimewa

Muzani menambahkan, pergeseran matra yang menjadi calon Panglima TNI sepenuhnya ada di tangan Presiden.

"Pada prinsipnya Presiden memiliki kewenangan untuk menunjuk siapapun dari matra manapun untuk menjadi calon panglima TNI," ungkapnya.

Seperti diketahui, sebelumnya juga ada nama KSAL Laksamana TNI Yudo Margono yang digadang-gadang bakal menjadi calon Panglima TNI.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Chaerul Umam/Reza Deni)

Berita lain terkait Calon Panglima TNI

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan