Senin, 8 September 2025

Penangkapan Terduga Teroris

Keterlibatan 5 Terduga Teroris yang Diamankan Densus 88 di Jatim Terungkap, Ada Instruktur Menembak

terungkap keterlibatan lima terduga teroris yang diamankan Densus 88 di sejumlah wilayah di Jawa Timur.

Penulis: Adi Suhendi
PERSDA NETWORK/BINA HARNANSA
Ilustrasi Densus 88. Densus 88 Antiteror Polri menangkap lima terduga teroris di wilayah Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Densus 88 Antiteror Polri menangkap lima terduga teroris di wilayah Jawa Timur.

Kelimanya diduga tergabung dalam kelompok teroris Jamaah Islamiyah.

Adapun terduga teroris yang ditangkap masing-masing berinisial BA, AS, dan RH alias AH, AN, dan MA.

BA ditangkap di Bojonegoro, Jawa Timur pada Selasa (9/11/2021) sekitar pukul 04.05 WIB.

Sementara itu, AS ditangkap di Gresik, Jawa Timur di hari yang sama sekitar pukul 07.04 WIB.

Lalu, RH alias AH ditangkap Kediri, Jawa Timur, setengah jam setelahnya atau sekitar pukul 07.30 WIB.

Kemudian AN dan MA masing-masing ditangkap di wilayah Kediri dan Sumenep.

Keterlibatan para terduga teroris

Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol Aswin Siregar mengungkap keterlibatan para terduga teroris yang diamankan Densus 88 di wilayah Jawa Timur.

BA diketahui merupakan orang kepercayaan salah satu pimpinan JI Abu Fatih.

"Keterlibatannya memberikan paket berisi senjata M16 kepada tersangka lainnya berinisial HP," kata Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Selasa (9/11/2021).

Kemudia AS diketahui merupakan alumni Mooro Jalur Cadet.

Dia juga dikenal sebagai instruktur Tadrib Uhud, Poso.

Baca juga: Yayasan Teroris JI Diduga Tebar Kotak Amal di Minimarket Hingga Masjid Untuk Cari Dana

Kemudian, dia juga Ketua Takwiyah Qodimah 2008-2011 dan Takwiyah Rodifah 2012.

AS juga diketahui sebagai Instruktur Tadrib Kolaka 1 dan 2 tahun 2011.

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan