Pemilu 2024
Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Partai PDIP Unggul dalam Survei Indopol, Prabowo Urutan ke-2
Ganjar Pranowo unggul dalam survei elektabilitas calon presiden di Pilpres 2024 yang dilakukan oleh Indopol Survey and Consulting, 18-25 Januari 2022
Penulis:
Galuh Widya Wardani
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo unggul dalam survei elektabilitas calon presiden di Pilpres 2024 yang dilakukan oleh Indopol Survey and Consulting pada 18-25 Januari 2022.
Ganjar Pranowo menempati posisi teratas sebagai calon presiden 2024 dan disusul oleh nama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Sementara di posisi ketiga ada nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Hasil survei Indopol Survey and Consulting menunjukkan nama Ganjar Pranowo unggul dengan persentase 16,18 persen.
Nama Prabowo Subianto dengan 15,85 persen dan nama Anies Baswedan dengan 14,88 persen.
Rilis Survei Nasional Periode Januari 2022 tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Indopol Survey and Consulting, Ratno Sulistiyanto, Minggu (27/2/2022).
Baca juga: Survei Indopol: Elektabilitas PDIP Masih Tertinggi, Disusul Gerindra, Golkar, Demokrat
Baca juga: Survei Indopol: 72,93 Persen Publik Puas Kinerja Pemerintahan Jokowi-Maruf

Pada kesempatan yang sama Ratno juga menyampaikan elektabilitas partai.
Tingkat elektabilitas PDI Perjuangan (PDIP) masih menempati posisi pertama di antara partai politik lainnya.
Yakni dengan perolehan elektabilitas sebesar 21,46 persen.
Pada posisi kedua ditempati Partai Gerindra dengan persentase eletabilitas sebesar 17,15 persen.
Selanjutnya, disusul dengan Partai Golkar dengan persentase eletabilitas 8,86 persen.
"Kemudian Partai Demokrat (6,59 persen), PKB (5,69 persen), PKS (4,47 persen), Partai Nasdem (3,25 perseb), PPP (1,95 persen) dan PAN 1,54 persen," ungkap Ratno, dikutip Tribunnews.com.
"(Partai) lainnya hanya mendapat dukungan di bawah 1 persen," imbuhnya.
Baca juga: MUI Ingatkan Penyelenggara Negara dan Pimpinan Partai Komitmen Gelar Pemilu 2024 Sesuai Konstitusi
Ratno melanjutkan, jika pemilu dilaksanakan saat survei ini dilakukan, maka hanya ada 6 partai politik yang lolos dengan ambang batas partai, yakni sebesar 4 persen.
Enam partai yang lolos ambang batas adalah PDIP, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PKB, dan PKS.
Dalam survei ini, Indopol Survey and Consulting juga memotret ada enam partai politik baru yang disukai publik.
Artinya, partai-partai baru ini ada potensi untuk dipilih.
"Yakni Partai Gelora banyak disukai publik, kemudian Partai Buruh, Partai Umat, Masyumi Reborn, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) dan Partai Prima," sambung Ratno.
Penelitian ini menggunakan metode Survei.
Data-data kuantitatif bersumber dari survei pendapat masyarakat dengan instrumen kuesioner.
Wawancara dilakukan secara tatap muka (face to face interview) dengan protokol kesehatan Covid-19 pada kurun waktu tanggal 18–25 Januari 2022.
Pengambilan sampel dengan cara multistage random sampling, di mana jumlah responden tiap Provinsi di wilayah Indonesia diambil secara proporsional.
Penentuan responden dilakukan secara random sistematis.
Kriteria responden adalah mereka yang berumur 17 tahun atau sudah menikah.
Responden berjumlah 1230 orang dengan margin error ±2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: PDIP Tegas Tolak Wacana Penundaan Pemilu, Singgung soal Pernyataan Megawati
Baca juga: Tolak Wacana Penundaan Pemilu, Nurdin Halid: Tak Ada Alasan Fundamental yang Konstitusional
Hasil Survei Lingkaran Suara Publik (LSP)
Berbeda dengan hasil survei Indopol Survey and Consulting, nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto unggul dan menempati posisi pertama sebagai calon presiden (Capres) 2024.
Sementara nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyusul di belakang nama Prabowo.
Hasil survei tersebut dilakukan Lingkaran Suara Publik (LSP) pada 7-20 Februari 2022.
Dari hasil survei LSP pun menyodorkan 6 nama calon yang digadang-gadang akan maju pada Pilpres 2024.
Hasil teratas, nama Prabowo Subianto masih unggul dengan 28,4 persen.
Hasil survei tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif LSP Indra Nuryadin, Jumat (25/2/2022).
"Publik yang memilih Pak Prabowo Subianto ada 28,4 persen."
"Sedangkan, Anies Baswedan dipilih publik sebesar 17,7 persen dan Ganjar Pranowo sebesar 15,8 persen," kata Indra dikutip dari Tribunnews.com, Senin (28/2/2022).
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Survei Indopol: Elektabilitas PDIP Masih Tertinggi, Disusul Gerindra, Golkar, Demokrat
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Chaerul Umam/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)