SBY: Ingat, Hanya Ada Satu 'Matahari' dalam Partai Demokrat
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan kepada para kader Partai Demokrat bahwa hanya ada satu ketua umum PD, yakni AHY.
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan kepada para kader Partai Demokrat bahwa hanya ada satu ketua umum PD, yakni Agus Harimurti Yudhoyono.
"Ingat, hanya ada satu matahari dalam Partai Demokrat," kata SBY dalam Malam Silaturahmi dan Kontemplasi Partai Demokrat di Hotel Sultan, Minggu (17/4/2022).
SBY awalnya menceritakan bahwa posisinya saat ini adalah sebagai orang tua yang pernah menggagas dan bersama mendirikan PD, dan yang pernah membangun dan menyukseskan perjuangan partai dan akan tetap setia.
"Saya juga ingin mendudukkan diri sebagai pelaku sejarah. Yang mengalami suka duka, pahit, getir, dan jatuh bangunnya partai kita. Dalam hidup ini para kader, saudara, ada kalanya kita menang. Tetapi ada kalanya kita kalah," kata dia.
SBY mengatakan bahwa semua akan belajar dari kekalahan. Begitu juga saat dia memimpin Indonesia sebagai Presiden ke-6 RI, yang menurutnya berada di masa yang tidak mudah.
"Yang baru saja pulih dari krisis, Indonesia di awal era reformasi yang penuh era euforia dan deru kebebasan, Indonesia yang harus membangun ekonominya dan gandrung pada perubahan. Disrupsi dan dekontrsuksi terjadi di mana-mana, waktu itu di berbagai arena semangat dekonsentrasi kekuasaan dan desentralisasi pemerintahan amat tingginya. Nilai-nilai lama ditinggalkan sementara nilai baru belum terbentuk," ujar SBY.
Baca juga: AHY Sebut Rakyat Rindu Masa Saat SBY Memimpin dan Demokrat Menjadi Partai Penguasa
SBY menegaskan tak akan bicara dalam posisi yang dulu pernah dia jabat, yakni ketua umum. Pasalnya, sekarang posisi tersebut sudah berada di tangan AHY.
"Apa dan bagaimana strategi dan taktik pemenangan pemilu misalnya, atau cara upaya untuk menyukseskan politik tentu domain ketum partai. Ketum partai yang memimpin perjuangan politik kita," kata SBY.
"Tut Wuri Handayani. Tentu sambil memberikan dukungan, kepada kader di seluruh tanah air. Ada kalanya kita memimpin, ada kalanya kita dipimpin. Saat ini dalam perjuangan politik, Demokrat yang memimpin adalah ketum AHY. Ingat, hanya ada satu matahari dalam Partai Demokrat," tandasnya.