Rakernas II PDIP
Megawati: Tidak Ada di PDIP Namanya Main 2 Kaki, Lebih Baik Keluar daripada Saya Pecati Kamu
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan warning kepada kader yang manuver politik soal capres.
Editor:
Hasanudin Aco
Ia juga menyebut dalam Rakernas akan membahas juga soal permasalahan bangsa.
"Bisa aja (bahas capres). Rakernas partai pemenang pemilu, partai yang saat ini punya kursi cukup pastinya akan bicara juga terkait dengan masalah-masalah penting untuk bangsa dan negara," kata Puan Maharani usai acara Haul ke-52 Bung Karno di halaman Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta, Senin (20/6/2022) malam.
Ketua DPR RI ini juga mengatakan, tak menutup kemungkinan, dalam Rakernas tersebut turut menggodok nama-nama yang dianggap punya peluang besar dalam Pilpres 2024.
"Salah satunya ya nama-nama, mungkin calon-calon, orang-orang yang dianggap punya potensi untuk maju di 2024," kata Puan.
Terpisah, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan, Rakernas II dilaksanakan berdasarkan amanat Kongres V Partai yang dilaksanakan pada tanggal 8-11 Agustus 2019, dan instruksi ketua Umum Partai.
Tak hanya itu, Hasto menyebut bahwa Rakenas II PDIP juga akan membahas soal ideologi kepartaian hingga penyusunan program Pemilu dan Pilpres 2024, mendatang.
“Rakernas Partai dilakukan untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan konsolidasi Partai, mendengarkan laporan dari badan-badan partai dan alat kelengkapan Partai, serta untuk menyusun program pemenangan Pemilu legislatif dan pemilu Presiden pada tahun 2024,” kata Hasto di Jakarta, Senin (20/6/2022).
Rakernas ini merupakan rapat DPP yang diperluas dengan melibatkan peserta dari ketua, sekretaris, serta bendahara DPD PDIP.
Selain itu, peserta juga berasal dari perwakilan sayap dan badan partai, termasuk anggota DPR RI fraksi PDIP.
"Yang lebih dipersiapkan adalah agenda strategis dalam rangka memenangkan pemilu tahun 2024, tetapi juga sekaligus bagaimana PDI Perjuangan dalam upaya pemilu tersebut mampu menjawab berbagai persoalan rakyat dan mengedepankan sinergi tiga pilar yang turun ke bawah," kata Hasto.
"Hal strategis lainnya yang akan dibahas, selain desa, itu juga terkait dengan konsepsi dasar, visi, misi yang akan dibawa oleh calon presiden dan calon wakil presiden yang akan datang, sehingga ketika Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat mengambil keputusan terkait dengan capres dan cawapres," tambahnya.
Ia menerangkan Rakernas dilaksanakan dengan sederhana, suasana kontemplatif, serta membahas isu-isu strategis untuk kemajuan bangsa dan negara.
Tema yang diangkat ialah "Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat" dengan subtema "Desa Taman Sari Kemajuan Nusantara".
Menurut Hasto, tema ini diambil untuk mengingatkan watak politik turun ke bawah.