Kamis, 11 September 2025

Jalan Kaki dari Lumajang, 3 Warga Adukan Dugaan Human Error Terkait Erupsi Semeru 2021 Ke Komnas HAM

Sebanyak tiga orang korban erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur pada 4 Desember 2021 menemui Komnas HAM di Jakarta.

Penulis: Gita Irawan
Foto: Tribunnews.com/Gita Irawan
Korban erupsi Gunung Semeru (kenakan kaus putih) di Jawa Timur pada 4 Desember 2021 lalu yakni Supangat (52), Nurkholik (39), dan Masbud (36) didampingi tim advokasi mengadukan persoalannha kepada Komisioner Komnas HAM RI Beka Ulung Hapsara di Kantor Komnas HAM RI Jakarta Pusat pada Senin (11/7/2022). 

"Dan pertambangan yang ada di aliran Gunung Semeru bisa dilakukan evaluasi dengan jelas dan oknum-oknum siapapun itu bisa ditindak secara hukum, secara adil," lanjut Dimas.

Baca juga: Kisah Korban Erupsi Semeru Jalan Kaki Dari Lumajang Ke Jakarta, Tidur di Masjid dan Diancam Ditabrak

Diberitakan sebelumnya dalam perjalanannya menuju Jakarta, mereka singgah di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

Warga korban erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur yang mengatasnamakan diri sebagai Paguyuban Peduli Erupsi Semeru itu sudah berjalan kaki kira-kira 10 hari dari Lumajang, berangkat sejak tanggal 21 Juni 2022.

Mereka berencana mengadukan nasib warga korban erupsi Gunung Semeru kepada Presiden Joko Widodo.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan