Jumat, 8 Agustus 2025

BBM Bersubsidi

Demo Tolak Kenaikan Harga BBM Memanas, Massa Lemparkan Botol Kaca dan Menyalakan Kembang Api

Demo tolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) masih berlangsung, Selasa (13/9/2022) malam. Massa mulai menyalakan kembang api dan melempar polisi

Tribunnews.com/ Mario Christian Sumampow
Demo tolak Bahan Bakar Minyak (BBM) masih berlangsung. Massa yang terhabung dari sejumlah elemen mahasiswa kembali memanas. Demo berlangsung di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demo tolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) masih berlangsung, Selasa (13/9/2022) malam.

Aksi massa yang tergabung dalam sejumlah elemen mahasiswa ini kembali memanas.

Massa mulai menyalakan kembang api dan melempar benda-benda keras ke arah barisan pengamanan polisi.

Tampak botol kaca dan bekas flare yang telah dinyalakan dilempar massa aksi ke arah kepolisian.

Kembang api diarahkan massa aksi ke udara dan sontak membuat kaget orang yang berada di sekitar.

Baca juga: Ada Sosok Pria Bertopeng Hacker Bjorka Saat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Ini Kata Mahasiswa

Kembang api dan lemparan benda-benda keras ke arah kepolisian membuat intensitas massa demo meningkat.

Saat ini sekira pukul 19.30 WIB terpantau massa mulai menyalakan api dan meneriakkan seruan penolakan.

Mereka juga meminta agar dibukakan jalan akses menuju Istana Negara.

Massa yang berdemo Senin (13/9/2022) terdiri dari elemen buruh dan mahasiswa, mereka tersebar di beberapa titik di kawasan Patung Kuda, Monas.

Baca juga: Ribuan Mahasiswa Tiba di Patung Kuda Jelang Sore, Bergabung dengan Buruh Ikut Tolak Kenaikan BBM

Seiring berjalannya waktu, rombongan massa perlahan mulai membubarkan diri kecuali gabungan mahasiswa yang justru tampak makin memanas.

Hingga saat ini pihak kepolisian masih menjaga ketat keamanan dengan menambah personel dan memperkuat penjagaan.

Akibat massa yang masih bertahan, jalan Medan Merdeka Barat hingga saat ini masih ditutup.

Tuntutan Mahasiswa

Koordinator aksi sekaligus Ketua BEM UI Bayu Satria Utomo mengatakan pihaknya menolak kenaikan harga BBM. Selain itu, mereka menuntut pemerintah memanfaatkan APBN untuk meredam dampak krisis global.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan