Kantor MUI Ditembak
Fakta Mustopa NR, Pelaku Penembakan Kantor MUI, Residivis Kasus Pengrusakan Kantor DPRD Lampung
Pelaku penembakan kantor pusat MUI adalah Mustofa NR. Pria asal Lampung berusia 60 tahun.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
2. Residivis kasus pengrusakan

Sebelum menembak kantor pusat MUI, Mustopa NR ternyata pernah melakukan aksi kriminal pada 2016 silam.
Kombes Zahwani Pandra Asryad mengungkapkan, dari data yang ada, Mustopa pernah melakukan pengrusakan di kantor DPRD Provinsi Lampung.
Baca juga: Cari Tahu Riwayat Penyakit Pelaku, Polisi akan Autopsi Jenazah Penembak di Kantor MUI
"Iya kalau dari database yang kami terima atas nama Mustopa NR itu pernah ada catatan kriminalnya."
"Pernah melakukan suatu tindakan, tindak pidana pengerusakan di salah satu instalasi vital atau objek vital."
"Itu di Kantor DPRD Provinsi Lampung di tahun 2016," terang Pandra.
Atas perbuatannya saat itu, Mustopa dijerat Pasal 406 KUHP tentang pengrusakan.
Ia pun menjalani hukuman lima bulan penjara.
"Kemudian, itu yang dipersangkakan di dalam dakwaan Pasal 406 KUHP tentang pengrusakan," tandasnya.
3. Tulis surat bernada ancaman

Mustopa NR meninggalkan sebuah surat di kantor MUI.
Dalam suratnya, Mustopa menyebut Kapolda Metro Jaya.
Kepada Kapolda Metro Jaya, ia meminta agar dipertemukan untuk Ketua MUI.
Jika tidak bisa bertemu Ketua MUI, tulis Mustopa, ia bersedia dipenjara seumur hidup, bahkan ditembak mati.
"Bapak tidak mempertemukan saya dengan Ketua MUI REPUBLIK INDONESIA. Saya mohon kepada Bapak selaku penegak hukum supaya saya dipenjarakan seumur hidup tembak mati kalau tidak Bapak lakukan," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.