Selasa, 30 September 2025

Pilpres 2024

Twitwar Yenny Wahid Vs Jansen Sitindaon, Seret Nama Prabowo Subianto hingga Atraksi Tong Setan

Twitwar dipicu ketidaksetujuan Jansen, Yenny Wahid menjadi cawapres Anies Baswedan karena puteri Gus Dur itu dinilai bagian dari rezim Jokowi

Penulis: Eko Sutriyanto
kolase Tribunnews.com
Media sosial twitter atau X saat ini dihebohkan perang twit alias twitwar antara Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid dengan Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon. Twitwar terjadi berkaitan dengan Pilpres 2024 

Jansen menyebut  cawapres tepat bagi Anies Baswedan adalah Ketua Umum Partainya Agus Harimurti Yudhoyono.

"Hehe.. Yo wes mbak, nek boco tulisan 4 point gitu aja jenengan wes pusing ya kita hentikan sampai sini. Soal mutar2: sepanjang 15 thn ini saya aktif di partai & politik jarang atau minim sekali saya mutar2," kata Jansen di akun Twitternya ke Yenny Wahid.

Ia mengatakan apa yang dimaksud Yenny Wahid tanggapannya berputar-putar hanyalah cara dia membeberkan sikap dan pandangannya.

"Apa sikap & pandangan saya itu yg saya sampaikan. Sukses selalu utk jenengan," kata Jansen.

Sikap Tegas Yenny Wahid Terkait Cawapres

Di kesempatan terpisah, Putri Presiden Ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid menegaskan dirinya tak ingin menjadi Calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi sosok siapa pun.

Namun, saat diminta untuk menjadi cawapres demi bangsa dan negara, Yenny Wahid mengaku siap.

Hal itu diungkap Yenny Wahid pada Kamis (10/8/2023) dikutip dari Kompas Tv.

"Saya siap jadi Wakil Presiden, tapi saya tidak ingin jadi Wakil Presiden."

"Ibarat prajurit, apakah kamu siap berperang demi bangsa dan negara, saya siap, tapi jika ditanya apakah kamu pengen dan mau berperang saya tidak mau dan tidak kepengen," ungkap Yenny Wahid.

Baca juga: Yenny Wahid: Mas Ganjar Ini Bukan Orang Asing, Punya Kedekatan dengan Keluarga Gus Dur

Menurutnya, jabatan Wakil Presiden bukanlah jabatan yang mudah.

"Demikian juga jabatan Wapres, itu berat, jadi saya siap tapi nggak kepengen, itu beda," tegas Yenny Wahid.

Ditegaskan Yenny Wahid, ia tak menyodorkan diri untuk mendampingi sosok capres siapa pun, baik itu Ganjar Pranowo, Gerindra Prabowo Subianto atau bahkan Anies Baswedan.

"Jadi saya siap kalau ada momentum, ketika ada dinamika, tapi saya ini tidak dalam posisi menawarkan diri menjadi cawapres siapa pun," katanya.

"Posisi saya adalah merespons lamaran-lamaran dan narasi-narasi yang dibangun oleh beberapa partai," jelas Yenny Wahid.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved