Jumat, 3 Oktober 2025

Reshuffle Kabinet

3 Sinyal Kuat AHY Jadi Menteri Pertanian Gantikan SYL, Anggukan Jokowi hingga Buah Apel

Jokowi mengatakan dalam pekan ini akan melakukan reshuffle (perombakan) menteri dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju.

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bakal Cawapres pendamping bakal Capres Prabowo Subianto yang diusulkan Partai Golkar Gibran Rakabuming Raka bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono berjabat tangan usai melakukan pertemuan tertutup di Jakarta, Minggu (22/10/2023). Di tengah tahapan Pilpres, nama AHY mengemuka jadi calon menteri pertanian. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Presiden Jokowi mengatakan dalam pekan ini akan melakukan reshuffle (perombakan) menteri dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju.

"(Yang dirombak) pos Menteri Pertanian," kata Presiden Jokowi lalu tersenyum di Hutan Kota Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Presiden juga mengatakan kemungkinan perombakan itu bakal dilakukan pekan ini.

"Mungkin minggu ini," ujar Jokowi.

Seperti diketahui,  posisi Menteri Pertanian sebelumnya dijabat oleh kader Partai Nasdem Syahrul Yasin Limpo yang memutuskan mengundurkan diri karena tersangkut kasus korupsi.

Saat ini posisi Menteri Pertanian diisi oleh pelaksana tugas yakni Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.

Di tengah wacana reshuffle itu, muncul isu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan dipilih Jokowi sebagai menteri pertanian yang baru.

Baca juga: Jokowi akan Reshuffle Kabinet, Sekjen Nasdem: Kami Tak Pernah Ajukan Calon Menteri

Berikut 3 sinyal kuat AHY akan diangkat jadi menteri pertanian seperti dirangkum Tribunnews.com, Selasa (24/10/2023):

1. Jokowi mengangguk

Pada kesempatan itu, Jokowi ditanya wartawan apakah kader Partai Demokrat akan masuk dalam reshuffle kali ini?

Mendengar itu, Jokowi pun tampak mengangguk.

Partai Demokrat saat ini berada dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres.

Sebelumnya Demokrat bergabung dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) buat mengusung Anies Baswedan sebagai capres.

Akan tetapi, Demokrat pecah kongsi dengan KPP setelah Nasdem mengikat kesepakatan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan mengusung Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai cawapres.

 2.  AHY Temui Jokowi Kemarin

Ternyata AHY telah menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (23/10/2023) kemarin.

Jokowi mengakui hal tersebut dan mengatakan hanya pertemuan silaturahmi biasa.

"Ya biasa, ya pertemuan silaturahmi," kata Jokowi di Hutan Kota Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Jokowi tidak memeberkan isi pertemuannya dengan AHY.

Menurut Jokowi topik pembicaraannya dengan AHY tidak berbeda dengan topik yang ia bahas denga ketua umum partai politik lain.

"Berbicara hal-hal yang biasa kita bicarakan ketemu dengan partai," kata Jokowi.

 3. AHY Petik Apel

Di tengah wacana reshuffle kabinet, AHY memposting di instagramnya tengah memetik apel malang seraya menyinggung soal kondisi pertanian di Indonesia.

Dalam unggahannya, AHY meminta kepada rakyat Indonesia untuk tidak lupa mengonsumsi buah dan produk pertanian lokal.

Ketua Umum Partai Demokrat itu juga menyinggung soal kondisi pertanian Indonesia yang harus didorong maju.

"Pertanian kita adalah salah satu faktor yang perlu kita bangun dan dorong untuk bangkit dan maju," kata AHY dalam unggahan instagramnya.

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) posting foto petik apel di media sosialnya
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) posting foto petik apel di media sosialnya (instagram @agusyudhoyono)

Lalu adakah kaitan AHY memetik buah apel terkait posisi menteri pertanian? Mengingat buah apel merupakan tanaman pertanian.

Menyikapi sinyal dari unggahan itu, Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, hanya mengamini apa yang menjadi doa terbaik.

"Amin. Saya mengamini doa baik saja," kata Herzaky saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (24/10/2023).

Herzaky menyebut pihaknya enggan berspekulasi lebih jauh terkait dengan kabar reshuffle kabinet itu.

Termasuk soal adanya pertemuan AHY dengan Presiden Jokowi kemarin.

Sebab, menurut dia, sejatinya reshuffle merupakan kewenangan dan hak prerogatif dari Presiden Jokowi.

"Tanya Pak Presiden. Reshuffle hak prerogatif dan ranah Pak Presiden," ujarnya. (*)

Sumber: Tribunnews.com/Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved