Rabu, 3 September 2025

Pilot & Kopilot Tidur Saat Terbang

Pemerintah Diminta Turut Jatuhi Sanksi Tegas ke Maskapai Batik Air Buntut Pilot-Kopilot Tertidur

Maskapai Batik Air Indonesia dinilai perlu diberi sanksi tegas buntut insiden pilot dan kopilot tertidur saat penerbangan.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Gita Irawan
Analis kebijakan transportasi Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan - Pakar nilai Maskapai Batik Air Indonesia dinilai perlu diberi sanksi tegas buntut insiden pilot dan kopilot tertidur saat penerbangan. 

Kemudian, pesawat berhasil turun di Kendari pada pukul 07.48 waktu setempat. 

Saat proses transit, kedua pilot memakan mi instan di dalam kokpit sembari beristirahat.

Baca juga: Pengamat Sarankan Cek Kejiwaan Insiden Pilot Batik Air Tertidur di Penerbangan Kendari-Jakarta

- Pesawat Kembali ke Jakarta

Setelah itu, persiapan dan proses terbang kembali ke Jakarta berjalan, pesawat pun lepas landas dengan membawa 153 penumpang. 

Ketika pesawat berangkat dari Kendari menuju Jakarta, pilot bertindak sebagai PM dan kopilot sebagai pilot flying (PF).

Sekitar setengah jam setelah pesawat lepas landas, kapten pilot meminta izin kepada kopilot untuk beristirahat sejenak.

Sang kopilot pun mengambil alih tugas sebagai pilot monitoring, sembari menjadi pilot yang menerbangkan pesawat.

- Keluar Jalur

Sepanjang penerbangan terdapat komunikasi antara pilot dengan pemandu lalu lintas udara, seperti soal cuaca dan status penerbangan.

Tiba-tiba, pemandu lalu lintas udara tidak lagi mendapat respons dari pilot.

"Sekira pada pukul 02.11 WIB atau 28 menit setelah transmisi terakhir yang direkam dari kopilot, kapten pilot terbangun dan sadar bahwa pesawat tidak berada pada jalur penerbangan yang benar."

"Kapten pilot kemudian melihat kopilot tidur dan membangunkannya," jelasnya.

Meskipun demikian, pesawat kembali terbang ke jalur dan mendarat dengan selamat.

Pihaknya juga mendesak Batik Air membuat prosedur rinci untuk pemeriksaan kokpit secara benar dan teratur, serta memastikan pilot dan awak kabin beristirahat dengan cukup sebelum penerbangan.

Kelelahan jadi Penyebab

Merujuk pada laporan KNKT, sehari sebelum penerbangan kopilot kurang tidur lantaran baru saja pindah rumah. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan