Minggu, 24 Agustus 2025

Kematian Vina Cirebon

5 Kejanggalan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon: 8 Tahun DPO Tak Tertangkap Hingga 8 Terpidana Cabut BAP

Delapan pelaku mengaku tidak mengenal dekat tiga pelaku yang masih buron. Polisi juga membantah isu keterlibatan anak oknum polisi dalam kasus ini.

Tribunnews.com
Kasus pembunuhan Vina Cirebon kembali menuai sorotan setelah film bertajuk 'Vina: sebelum 7 Hari' tayang di bioskop. Berikut ini Tribunnews.com rangkum 5 kejanggalan dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon. 

Oleh karena itu, Polda Jabar kini merilis identitas dan ciri-ciri tiga DPO kasus pembunuhan Vina.

Untuk mengetahui keberadaan tiga pembunuh tersebut, Polda Jabar telah berupaya menginterogasi delapan pelaku lainnya.

"Berdasarkan keterangan pelaku memang ada tiga orang yang turut serta melakukan. Namun keterangan tersangka, mereka mengenal sepintas ketiga orang ini sehingga kita untuk mendalami perlu banyak informasi lagi," papar Surawan.

Delapan pelaku mengaku tidak mengenal dekat tiga pelaku yang masih buron.

"Mereka saat kejadian dalam kondisi mabuk sehingga kemungkinan hanya tahu nama panggilan (3 pelaku lainnya). Mereka (8 pelaku) belum tahu asal usul (3 pelaku lainnya) dari mana," imbuhnya.

Karena itu, saat merilis identitas dan ciri-ciri tiga DPO, Polda Jabar tidak menyeratakan sketsa wajah pelaku.

Surawan juga membantah isu keterlibatan anak oknum polisi dalam kasus ini.

"Yang anak anggota Polri itu justru yang korban, bukan pelaku. Si putra itu (korban pria, Eki pacar Vina) itu adalah anak dari anggota perwira Polri," jelasnya.

Baca juga: Ada Air Mani di Tubuh Vina, Apakah Bisa Percepat Tangkap 3 Pelaku yang Masih Buron? Ini Kata IPW

4. Hotman Paris Cium Kejanggalan

Pengacara kondang, Hotman Paris, ikut turun tangan membantu keluarga Vina mengungkap tiga pelaku buron ini. 

Hotman secara tegas meminta Kapolri dan Kapolda Jawa Barat segera membuka lagi penyidikan kasus tersebut dan mencari tiga tersangka yang belum tertangkap.

"Jadi imbauan kepada Bapak Kapolri dan Bapak Kapolda Jabar agar kasus ini dibuka ulang penyidikannya khusus kepada tiga tersangka."

"Dan agar diamankan semua BAP dari delapan terpidana ini yang menyatakan bahwa tiga orang pelaku ini yang sudah DPO terlibat," tutur Hotman Paris di kawasan Slipi Jakarta Barat, Kamis.

Hotman menduga, ada sosok penting yang melindungi tiga orang tersebut sehingga pada tahun 2016 berhasil lolos.

Pasalnya, delapan orang yang sudah diamankan dan diadili sempat mengungkapkan bahwa tiga orang ini terlibat dalam pembunuhan Vina.

"Ini pasti ada pengaruh besar dari oknum aparat di daerah Jawa Barat ini. Karena delapan orang pelaku menyatakan ada tiga lagi pelaku, tapi kok bisa mereka mengubah BAP-nya? Bersamaan lagi merubahnya, ada apa?" terang Hotman.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan